Diberitakan sebelumnya, para sopir ojol di Palembang mengkhawatirkan jumlah penumpang sepi akibat kenaikan tarif yang berlaku Rp2.000 per kilometer.
Kenaikan ini memang ditanggung oleh pemesan jasa, namun akan berimbas pada keinginan masyarakat menggunakan ojol sebagai alternatif transportasi di Palembang.
Kontributor: Siti Umnah
Baca Juga:Sumsel Miliki Lebih 650 Ribu UMKM, Beli Kreatif Picu UMKM Bisa Naik Kelas