“Sampah kering juga kita pilah, mana yang bisa di daur ulang mana yang tidak. Setiap Jumat itu kita bisa nerima sampai 100 kilogram sampah dari nasabah-nasabah yang rutin menabung,” ujar Nyimas.
Dengan didirikannya Bank Sampah Kenanga di wilayah Kelurahan 19 Ilir Palembang ini, Nyimas berharap agar warga lebih peduli dengan kebersihan lingkungan dan daerah 19 Ilir dapat bersih dari sampah.
“Tidak hanya utu saja, kita juga berharao ini bisa meningkatkan ekonomi warga, 19 Ilir bisa menjadi ekowisata, jadi turis lokal yang dari Masjid Agung kita bawa kesini dan bisa beli disini,” tutupnya
Kontributor: Siti Umnah.
Baca Juga:Orang Tua di Sumsel Diberi Nama Anak Perdy Sambo: Karena Gagah Dan Ganteng