SuaraSumsel.id - Sebanyak 250 peti mati dan 150 patung perunggu ditemukan di situs pemakaman Mesir kuno di Saqqara. Pemakaman ini diperkirakan sudah berusia 500 sebelum masehi.
Ditemukan juga patung tanpa kepala Imhotep, arsitek yang membangun piramida Saqqara, menurut keterangan Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir. Patung perunggu mendominasi temuan yang merupakan representasi dewa-dewi Anubis, Amun, Min, Osiris, Isis, Nefertum, Bastet dan Hathor.
Tidak hanya patung, di situs itu juga ditemukan instrumen musik kuno bernama sistrum dan bejana perunggu yang dulu digunakan untuk memuja Dewi Isis.
Mereka juga menemukan patung kayu yang disepuh emas berwujud Dewi Nephtyhs dan Isis.
Baca Juga:Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2022, Sumsel Bakal Diguyur Hujan Sedang
Peti mati yang ditemukan di Saqqara terbuat dari kayu, ia masih utuh dan berada di terowongan pemakaman. Di dalam peti, arkeolog menemukan mumi, jimat dan kotak kayu.
Salah satu peti kayu yang ditemukan berisi papirus dalam kondisi bagus, berisi tulisan hieroglif yang diyakini mantra dari Buku Kematian. Temuan ini dikirim ke Museum Mesir di Kairo untuk diteliti.
Temuan menarik lainnya dari penggalian ini berupa tempat celak mata, gelang dan anting-anting.
Melansir ANTARA, Peti mati yang ditemukan akan dipajang di Grand Egyptian Museum, yang saat ini masih dibangun di dekat Piramida Giza. Museum itu dijadwalkan buka tahun ini.
Saqqara adalah salah satu situs purbakala terbesar di Mesir, lokasinya berada di sebelah selatan Piramida Giza. Misi penggalian para arkeolog yang menemukan harta karun itu sudah dilakukan sejak 2018.
Baca Juga:Sumsel Gelar Pekan Kebudayaan Daerah, Sajikan Pertunjukan dan Permainan Tradisional Anak-Anak