“Kudu banyakin istighfar ini mah, bawaannya pen maki-maki bae. Pucek emang,” ucap akun @u9lykids**.
“Iya kenapa berubah lagi. Awal cukup 2 kali vaksi. Sekarang harus tiga kali dan apakah itu berlaku bagi yang berada di Mandalika,” kata akun @FirmanXpe**.
“Salah rakyat apa pak? Pajak naik rakyat tetep bayar. BBM, migor, gas, listrik bahan bahan pokok pada naik sampai PPN naik rakyat masih bersabar. Moment setahun sekali mudik bersilaturahmi bersama keluarga masih dipersulit, mandalika tanpa syarat untuk menyaksikan motoGP,” imbuh akun @Yntopribu**.
“Peraturan berlaku tergantung kepentingan. Keadilan tidak perlu diperhatikan karena itu yang mereka pikirkan. Aturan plin-plan,” sahut akun @kholid5539**.
Baca Juga:TNI Gadungan Tipu Warga Sumsel Rp180 Juta, Janjikan Anak Korban Bisa Masuk TNI Tanpa Tes
Kalau 2 kali vaksin bisa dimengerti tapi kalau mesti booster juga itu gak harusnya gitu sih. Booster harusnya tak diwajibkan karena 2 dosis vaksin udah cukup buat kasih kekebalan. Entah siapa yang usulin Pak @jokowi untuk wajibkan booster buat yang mau mudik,” tutup akun @fadhlierla**.