SuaraSumsel.id - Sosok Rara Isti Wulandari, pawang hujan Sirkuit Mandalika yang lebih dikenal dengan panggilan Mbak Rara, berhasil memancing perdebatan netizen.
Di dalam negeri, para ustadz pun masih berdebat mengenai profesinya tersebut. Mbak Rara kini telah dikenalkan dalam anime atau manga Jepang.
Nama Rara Isti Wulandari si pawang semakin mendunia setelah tampil melakukan ritual menghentikan hujan di sirkuit Mandalika, akhir pekan lalu.
Sampul manga yang berjudul 'Rara The Rain Saman' ini menampilkan sosok Rara yang berambut panjang, memakai helm proyek, serta membawa mangkuk tembaga yang menjadi ciri khasnya.
Baca Juga:Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo Jadi Presiden 2024, Santri di Sumsel: Pak Ganjar, Laju Nian 2024
Melansir hop.id-jaringan Suara.com. kemunculan karakter manga ini awalnya diunggah melalui akun Instagram @herry.tjahjono.
"Rara-dari Indonesia -sudah lahir dalam bentuk manga. Namanya menembus manca negara. Kamu, ya kamu, sudah menembus apa?," tulis akun @herry.tjahjono
sampul manga ini mendapat sorotan dan telah beredar luas di sosial media. Tidak sedikit, netizen yang mengapresiasi Rara yang kini dikenal luas oleh media asing.
"Yg namanya berdoa untuk apa saja dengan tulus ya dikabulkan kok...boleh kan ya..sekarang malah mendunia," tulis warganet.
"Mbak Rara kerennnn...yang hujat, kalian bisa apa??? Sirik doak karenda kada mampu," timpal warganet lain.
Baca Juga:Santri di Wilayah Sumsel Bagi-bagi Sembako ke Masyarakat Sambil Deklarasi Dukung Ganjar