SuaraSumsel.id - Tiga pasien COVID-19 di Palembang, Sumatera Selatan meninggal dunia saat menjalani perawatan isolasi mandiri atau isoman. Mereka bergejala atau kasus simtomatik sehingga meninggal dunia.
Juru Bicara Satuan Tugas COVID-19 Dinas Kesehatan Kota Palembang Yudhi Setiawan mengatakan dari ketiga pasien tersebut, masing-masing tercatat meninggal dunia pada Senin (7/2).
Ketigannya ialah warga Kecamatan Sukarami, di mana kasus tersebut merupakan kematian pasien COVID-19 pertama tahun ini di daerah setempat.
Sehari sebelumnya, pada Minggu (13/2) dua pasien meninggal dunia, yakni warga Kecamatan Ilir Barat II dan Ilir Timur III Palembang.
Baca Juga:Pelaku Bisnis Pelayaran di Sumsel Keluhkan Kelangkaan Kontainer
"Selain tertular COVID-19, mereka juga komorbid sehingga memengaruhi kesehatan para pasien tersebut," sambung Yudhi.
Dinas kesehatan Palembang mencatat, hingga saat ini, jumlah kasus positif COVID-19 mencapai 2.854 orang.
Dari Jumlah tersebut, sebagian besar kasus COVID-19 berstatus simtomatik yakni 2.437 kasus, meliputi 12 orang dirawat intensif di rumah sakit, 2.301 orang perawatan isolasi, dan 124 orang sembuh.
Selebihnya merupakan kasus tanpa gejala yakni 417 kasus terdiri atas 389 orang menjalani perawatan isolasi mandiri dengan 28 orang sembuh. Mereka termasuk masyarakat yang kontak erat dan hasil pelacakan dengan hasil terkonfirmasi 417 orang.
"Mereka umumnya bergejala ringan hingga sedang dan diisolasi," ujarnya.
Baca Juga:Kabur dari Penjara, Joko Jalan Kaki dari Jambi ke Sumsel Selama 3 Bulan
Yudhi mengimbau masyarakat agar tidak perlu khawatir melakukan pemeriksaan tes usap antigen ataupun PCR yang tersedia di fasilitas kesehatan.
- 1
- 2