SuaraSumsel.id - Melianah, seorang pengusaha di Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan tetiba baru menyadari jika uang yang diterimannya ialah uang palsu alias upal
Pecahan upal Rp 100.000 diperoleh setelah bertransaksi dengan konsumen yang mengisi minyak di pertashop miliknya, di kawasan Muara Saling, Kecamatan Saling.
Dia baru mengetahui setelah ingin menyetorkan uang ke salah satu bank di Tebing Tinggi, Selasa (12/10/2021).
“Saya tidak mengetahui siapa pemilik uang palsu tersebut, karena saat diketahui uang tersebut palsu setelah uang tersebut akan saya setorkan ke bank,” ungkapnya, Selasa (12/10/2021).
Baca Juga:Medali Emas Sumsel di PON XX Papua Bertambah, Kalahkan Sumbar dan Jambi
Melansir Sumselupdate.com, uang palsu pecahan Rp 100.000 setelah diperiksa lebih tebal serta kasar jika dibandingkan dengan uang asli.
“Uang palsu ini lebih tebal dan kasar jika dibandingkan dengan uang asli, dan potongan uang palsu ini juga sedikit tidak rata. Namun nampak sekilas dengan uang asli ini tidak jauh beda,” jelasnya.
Sementara, Kasat Reskrim Polres Empatlawang AKP Wanda Dira Bernard saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini pihaknya masih menyelidiki keberadaan upal tersebut. ” Bentar dek, ini kaki selidiki dulu,” jelasnya.
Jebolan Akpol ini menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati, dan jika menemukan upa harap segera melaporkan ke pihak berwajib.
“Kami himbau masyarakat berhati-hati dan segera melapor kalau mendapatkan uang palsu,” pungkas Kasat
Baca Juga:KLHK: 2.000 Ha Lahan di Sumsel Terbakar Sepanjang 2021