SuaraSumsel.id - Anak dengan ciiri mementingkan kebahagian sendiri, bukan tidak baik. Mereka terkadang berfikir egois dan keras kepala. Untuk mengadapi anak keras kepala, Anda sebagai orang tua juga harus memahami dan lebih memberikan perhatian khusus.
Melansir Mom Junction, berikut ciri dan menghadapi anak yang keras kepala dan egois
1. Ketahui kebutuhan anak
Meski sering bertengkar dengan anak, namun orang tua masih harus menciptakan suasana tenang. Memang tidak mudah, akan tetapi coba agar mengetahui apa yang menjadi kebutuhan mereka. Jangan langsur menegur ketika anak memilih mode pakaiannya sendiri.
Baca Juga:PPPA Sumsel: Kasus Pedofil Terbesar di Ogan Hilir, dengan 26 Korban Anak Laki-laki
Karena bisa jadi, mode versi mereka berbeda dengan Anda.
2. Pahami
Memahami, ialah cara terbaik membaca perilaku anak. Bukan membiarkan sifat-sifatnya tersebut, maka biarkan anak melihat, jika sebagai orang tua, Anda menghormatinya secara individu.
3. Kenali apa yang disukainya
Melansir Suara.com, Sebagai orang tua, Anda tidak perlu risau menjawab kebutuhan anak yang keras kepala. Tugas utama Anda, ialah memahami apa yang menjadi kebutuhan dan disukainnya. Agar benar-benar memahami anak, beri pandangan tentang kehidupan yang dihadapi saat ini.
Baca Juga:Viral Krisdayanti Beberkan Gaji DPR, Segini Penghasilan DPRD Sumsel Perbulan
4. Hadapi argumen mereka dengan memberikan pilihan
Cara paling ampuh menghadapi anak keras kepala ialah dengan menghadapi argumennya. Pastikan argumen bukan hal yang saling menyakiti.
Berikan argumen dengan pikiran terbuka dan coba berikan pilihan yang baik pada mereka. Penting juga diImbangi dengan pesan-pesan memotivasi mentalnya.
5. Dorong untuk berperilaku baik
Anak yang keras kepala kadang susah untuk berperilaku baik. Anda sebagai orangtua perlu dorong mereka berperilaku baik. Hal ini, dilakukan agar anak Anda bisa hidup dengan positif.
Itu lah ciri dan cara menghadapi anak yang keras kepala.
Sumber: Suara.com