Kemudian pada unggahan Facebook, pernyataan "Yg gak vaksin fix masuk neraka" merupakan opini pribadi pemilik akun Facebook itu dan bukan pernyataan Wapres Ma'ruf Amin.
Melansir berita ANTARA pada 19 Agustus, Wapres Ma'ruf Amin menyatakan vaksinasi COVID-19 dan menjaga protokol kesehatan merupakan kewajiban agama, bukan kewajiban sebagai warga negara pada situasi pandemi.
"Ini tidak hanya menyangkut soal keamanan, tapi juga semua aspek termasuk penyakit, termasuk COVID-19. Syekh Nawawi mengatakan wajib hukumnya berobat karena sakit dan menjaga diri dari wabah. Itu wajib hukumnya, bukan sunah lagi," terang Wapres Ma'ruf.
Pernyataannya pada Agustus 2021, mengatakan hukum vaksinasi COVID-19 adalah wajib, tapi bukan tentang penolak vaksin akan masuk neraka.
Baca Juga:Perguruan Tinggi di Sumsel Dihimbau Belajar Tatap Muka
Klaim: Wapres sebut penolak vaksin akan masuk neraka
Rating: Hoaks