“Rusia dan dunia sudah biasa menyaksikan inkonsistensi Amerika Serikat,” kata dia.
Hal lain yang menurut dia menjadi ironi nasib Islam dunia hari ini. Ia menggambarkan Islam saat ini sama seperti Uni Soviet pada masa Perang Dingin, sering dipropaganda dalam berbagai aspek kehidupan.
Ketika masyarakat dunia jenuh dengan isu terorisme Islam yang digaungkan Amerika Serikat, dia sudah menerka pihak mana lagi yang akan “diciptakan” sebagai musuh Amerika Serikat.
Baca Juga:Soal Donasi Akidi Tio Rp 2 T, Nasib Kapolda Sumsel Ditentukan atas Hal Ini