SuaraSumsel.id - Vokalis Steven and Coconut Treez, Steven N Kaligis alias Tepeng meninggal dunia di usia 46 tahun. Ia meninggalkan seorang istri dan satu orang anak yang masih berusia 8 tahun. Steven merupakan pendiri sekaligus vokalis band Steven and Coconut Treez yang dibentuk sejak 2005.
Sebelum wafat, Tepeng pun mengajukan permintaan agar nama band yang dibentuknya tersebut diganti.
Dilansir dari matamata.com - jaringan Suara.com, pelantun 'Tersenyum Kembali' itu meminta nama Steven and Coconut Treez diubah menjadi Coconut Treez, pada dua bulan lalu.
Dia ingin namanya dihapus sebagai awalan nama grup. Alasannya, ia sering malu karena namanya tertulis jelas di kaos band tersebut.
Baca Juga:Datangi Mapolda Sumsel, Dokter Richard Pertanyakan Laporannya yang Mandek
![Para personel Steven and Coconut Treez di pemakaman sang vokalis, Tepeng [Suara.com/Yuliani]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/06/22/61661-para-personel-steven-and-coconut-treez-di-pemakaman-sang-vokalis-tepeng-suaracomyuliani.jpg)
"Alasannya (minta ganti) dulu kalau manggung pakai baju ada nama Stevennya canggung dia, malu, makanya minta diganti. Mungkin itu jadi salah satu tandanya wallahualam," ujar Rival, bassist Coconut Treez ditemui di TPU Kemiri, Jakarta Timur, Selasa (22/6/2021).
Adik kandung Tepeng, Aponk menduga hal itu menjadi firasat kepergian sang kakak.
"Mungkin itu pertandanya yah, karena dulu namanya Steven and Coconut Treez terus Stevannya hilang dan sekarang hilang beneran," timpal Aponk.
Manajemen sendiri mengabulkan permintaan Tepeng untuk menghilangkan nama Stevan dari band per tanggal 11 April lalu. Oleh karena itu nama instagram official band beraliran reggae tersebut hanya @coconuttreez.
Baca Juga:Video Detik-detik Kecelakaan Beruntun, Motor Terjepit Mobil dan Truk di Sumsel
