"Fenomena itu bisa normal, misalnya pada wilayah seperti halnya Pagaralam dan Lahat dengan temperatur yang dingin dan didukung dengan angin kencang. Namun bisa menjadi fenomena yang tidak normal, karena biasanya hujan turun berbentuk air, ya seperti air hujan," terang ia.
Memang beberapa waktu terakhir, wilayah Indonesia juga sering terjadi hujan es dan angin kencang.
"Sehingga menjadi fenomena cuaca tidak normal, karena saat ini menjadi sering di beberapa wilayah. Hujan es juga berbahaya bagi tumbuhan, terutama manusia jika tertimpa dalam jumlah yang banyak dan sering," pungkas ia.
Baca Juga:Tahun 2021, Sumsel Fokus Penanganan 10 Daerah Rawan Karhutla