Cari Untung Meski Pandemi, Siasat Pedagang Pempek di Palembang Bertahan

Pedagang pempek di Palembang mengalihkan metode berjualan mereka secara online.

Tasmalinda
Sabtu, 06 Maret 2021 | 14:01 WIB
Cari Untung Meski Pandemi, Siasat Pedagang Pempek di Palembang Bertahan
Pedagang pempek di Palembang [Fitria/suara.com] berjualan online saat pandemi
Pempek Palembang [Fitria/Suara.com]
Pempek Palembang [Fitria/Suara.com]

Dari modal Rp 400.000, kini omset yang pernah Anti peroleh pernah sampai Rp 2 juta per satu hari.

Saat ini, inilah yang menjadi mata pencaharian satu-satunya keluarga Anti untuk menutupi semua kebutuhan sehari-hari.

Ibu dua anak ini memilih sosial media Facebook sebagai tempat ia menawarkan dagangannya karena menurutnya memiliki pasar yang lebih luas.

Memasarkan dagangannya di media sosial Facebook juga dinilai Anti tidak sulit, karena ia tinggal mengunggah gambar dagangannya kemudian diketik keterangan singkat.

Baca Juga:Sebut KLB Bodong, DPD Partai Demokrat Sumsel Sepakat Dukung AHY

Hal yang menggembirakan, unggahan tersebut mendapat banyak respon dari warganet yang semakin hari semakin banyak mengikuti akun Anti yang serupa dengan nama lengkapnya.

“Saya sering posting di Market Place melalui akun pribadi. Di Facebook itu grup kuliner banyak saya ikuti sampai berpuluh-puluh grup untuk promosi pempek,” katanya antusias.

Ketimbang memasarkan pada aplikasi pesan makanan online, Anti mengaku lebih suka berjualan di Facebook karena pemesan selain dalam kota, dari mulut ke mulut juga sampai luar Sumatera Selatan.

Bahkan, pempek milik Anti sudah pernah dipesan ke Provinsi Bali.

“Kalau aplikasi ojek online terbatas wilayahnya dan biasanya yang pesan itu yang memang sudah mengetahui nama toko kita,” pungkasnya.

Baca Juga:Dihadiri Para Mantan Kader, DPD Partai Demokrat Sumsel Tolak KLB

Kontributor: Fitria.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak