Vaksin Covid-19 Sinovac Dinilai Uji Mutu, Aspek Kehalalan Juga Diuji MUI

Vaksin Covid-19 lansiran Sinovac Biotech dinilai sudah uji mutu sekaligus uji oleh MUI

Tasmalinda
Jum'at, 27 November 2020 | 12:11 WIB
Vaksin Covid-19 Sinovac Dinilai Uji Mutu, Aspek Kehalalan Juga Diuji MUI
Wapres Ma'ruf Amin tinjau simulasi vaksinasi Covid-19 di Cikarang. (Foto: Dok. Setwapres)

SuaraSumsel.id - Vaksin Covid-19 lansiran Sinovac Biotech dinyatakan memiliki aspek mutu yang memadai.

Hal itu diutarakan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Mereka juga menyebut Vaksin Covid-19 dari Sinovac Biotech yang saat ini tengah menjalani uji klinis tahap III di Indonesia dinyatakan memenuhi syarat untuk mendapat label halal.

Ketua BPOM Penny Lukito mengatakan, pihaknya telah mendiskusikan hal tersebut dengan tim peneliti utama uji klinis vaksin Covid-19 Sinovac. Sementara aspek kehalalan vaksin telah diperiksa bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Baca Juga:KTT saat Pandemi, Para Presiden G20 Janji Danai Distribusi Vaksin Covid-19

"Kami telah bicara dan berdiskusi dengan tim peneliti utama, dengan pihak Biofarma juga dari Litbangkes Kementerian Kesehatan yang membantu proses analisa uji klinis vaksin ini. Tadi kami sudah bahas beberapa progres aspek mutu, keamanan, dan khasiat vaksin," ungkapnya dalam konferensi pers di gedung Biofarma Bandung, Kamis (26/11/2020).

Hasilnya menunjukan, vaksin tersebut telah memenuhi standar uji mutu.

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (kiri) dan Wali Kota Bogor Bima Arya (tengah) usai meninjau simulasi pemberian vaksinasi COVID-19, di Puskesmas Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/11/2020). [ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya]
Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (kiri) dan Wali Kota Bogor Bima Arya (tengah) usai meninjau simulasi pemberian vaksinasi COVID-19, di Puskesmas Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/11/2020). [ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya]

Namun, masih perlu menunggu data-data lebih lanjut untuk dapat menyimpulkan lolos atau tidaknya uji keamanan dan khasiat atau efektivitas vaksin.

"Alhamdulillah dari aspek mutu, dari hasil yang didapatkan inspeksi BPOM, Biofarma, dan MUI, aspek halalnya bisa dikatakan sudah memenuhi, sudah sesuai aspek obat yang baik," ungkapnya.

Untuk aspek keamanan, ia mengatakan saat ini pihaknya masih harus menunggu hasil uji klinis fase III di Kota Bandung selesai, untuk kemudian digabungkan dengan hasil uji klinis di negara-negara lainnya termasuk Brazil.

Baca Juga:Uji Tahap 2 Vaksin Covid-19 Oxford Aman dan Efektif pada Orang Tua

Aspek keamanan dan efektivitas tersebut, ia mengatakan, akan terus dipantau BPOM selama tiga bulan ke depan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini