Sementara pihak kepolisian mengakui tengah menyidik kasus ini.
Kapolsek Sukarami, AKP Satria Dwi Dharma mengatakan atas terjadinya keributan tersebut, pihaknya belum juga menerima laporan secara resmi dari korban maupun pemilik tempat hiburan tersebut.
"Perkaranya masih dalam penyelidikan. Kami belum bisa bicara banyak, karena belum menerima laporan resmi dari korban maupun pemiliknya. Memang kami menduga terjadi tindak pidana di lokasi, termasuk soal pelanggaran protokol kesehatan,"katanya Senin (19/10/2020).
Kontributor : Muhammad Moeslim.
Baca Juga:KPU Sumsel Menilai Gugatan Petahana Ogan Ilir ke MA Sah