Puncak Kemarau, Sungai-Sungai di Sumsel Menyusut Hingga 2 Meter

Musim kemarau yang melanda Sumatera Selatan telah berimbas pada ketinggian air sungai. Setidaknya, dua sungai di Sumsel, yakni Sungai Musi dan Sungai Komering telah mengalami penyusutan hingga 2 meter.

Tasmalinda
Senin, 07 September 2020 | 20:22 WIB
Puncak Kemarau, Sungai-Sungai di Sumsel Menyusut Hingga 2 Meter
Saat kemarau, sungai-sungai di Sumsel mengalami menyusutan debit air.

SuaraSumsel.id - Musim kemarau yang melanda Sumatera Selatan telah berimbas pada ketinggian air sungai. Setidaknya, dua sungai di Sumsel, yakni Sungai Musi dan Sungai Komering telah mengalami penyusutan hingga 2 meter.

Kepala BBWSS Wilayah VIII Palembang Birendrajana mengatakan berdasarkan hasil pengukuran yang dilakukan debit air sungai telah menyusut 1-2 meter selama sebulan terakhir.

“Ini (penyusutan) sudah hampir sebulan ini,” ujarnya, Senin (7/9/2020).

Pendangkalan juga terjadi di Sungai Komering yang melewati Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dan Kabupaten OKU Timur yang mengakibatkan sawah mengalami kekeringan.

Baca Juga:BPBD: 117 Bencana Alam Terjadi di Agam Sejak Awal Tahun 2020

“Proses pendangkalan juga dipengaruhi pasang surut. Saat surut, air turun banyak,” sambungnya.

Jika dibandingkan dengan tahun lalu, penyusutan (pendangkalan) yang dialami sungai di Sumsel saat ini belum begitu dalam.

“Tahun lalu, pendangkalan malah sudah lebih 2 meter,” ungkapnya.

BBWSS Wilayah VIII Palembang bersama pemerintah membersihkan eceng gondok agar pendangkalan tidak berpengaruh pada lalu lintas kapal di sungai-sungai tersebut.

Kontributor : Rio Adi Pratama

Baca Juga:Miris, BPBD Mukomuko Kehabisan Stok Logistik Penyangga Bencana

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini