Pertanyaan publik ialah mengapa kampus tetap menggelar perkuliahan jika prodi belum legal?
3. Universitas PGRI Palembang: Data Dosen Dicatut demi Akreditasi?
Kasus lain tak kalah kontroversial datang dari Universitas PGRI Palembang.
Seorang mantan dosen menggugat kampus setelah namanya diduga dicatut sebagai dosen aktif dalam dokumen akreditasi.
Gugatan ini menyentuh isu krusial tentang etika akademik dan kejujuran data institusi. Jika benar, tindakan tersebut bisa berakibat serius, mulai dari sanksi administratif hingga pencabutan akreditasi prodi terkait.
Pertanyaan publik bagaimana praktik manipulasi data dilakukan di kampus demi menjaga peringkat dan citra?
Wajah Buram Pendidikan Tinggi Swasta
Tiga kasus berbeda ini mencerminkan satu benang merah: lemahnya pengawasan, buruknya manajemen internal, dan absennya transparansi dalam pengelolaan kampus.
Di tengah tuntutan kualitas lulusan dan peningkatan daya saing SDM, bagaimana mungkin pendidikan tinggi justru menjadi ladang masalah?
Baca Juga: Mati Lampu Sampai Sabtu! Ini Daftar Lengkap Lokasi Pemadaman Listrik oleh PLN di Sumsel
Ketika kampus-kampus menjadikan reputasi sebagai kosmetik, bukan komitmen, maka publiklah yang akhirnya menjadi korban—terutama mahasiswa dan alumni yang menggantungkan masa depan pada institusi tersebut.
Sudah saatnya Kemendikbudristek dan LLDIKTI memperketat pengawasan serta memberi sanksi tegas bagi kampus-kampus yang tidak patuh pada aturan, demi menyelamatkan integritas pendidikan tinggi di daerah.
Tag
Berita Terkait
-
Mati Lampu Sampai Sabtu! Ini Daftar Lengkap Lokasi Pemadaman Listrik oleh PLN di Sumsel
-
7 Fakta Harnojoyo: Dari Pejuang Subuh ke Tersangka Korupsi Pasar Cinde
-
Jejak Eks Wali Kota Harnojoyo dalam Kasus Korupsi Pasar Cinde: Aliran Dana hingga Jadi Tersangka
-
Setelah Alex Noerdin, Kini Giliran Harnojoyo Masuk Bui karena Proyek Pasar Cinde
-
Ngopi Santai di Palembang: 13 Tempat Hits Buat Healing Akhir Pekan
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Juli: Raih Skin Senjata, Diamond, dan Katana
- Pemain 1,91 Meter Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Bela Tim di Bawah Ranking FIFA Garuda
- 5 Jet Pump Terbaik untuk Sumur Bor, Kuat Sedot Air dari Kedalaman 40 Meter
Pilihan
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Tahan Banting Terbaru Juli 2025, Desain Kuat Anti Rusak
-
Fenomena Magis Pacu Jalur, Tradisi Kuansing Riau Kini Viral lewat Aura Farming
-
Tarif Trump 32 Persen Buat Menteri Ekonomi Prabowo Kebakaran Jenggot
-
Berapa Gaji Yunus Nusi? Komisaris Angkasa Pura Rangkap Sekjen PSSI dan Wasekjen KONI
Terkini
-
Baru Mulai Lari? Hindari Salah Beli Sepatu dengan 7 Tips Ini
-
Rumah ala Drakor Bukan Sekadar Impian! Ini 7 Trik Interior Korea yang Bisa Kamu Coba
-
Tren Perhiasan 2025: 5 Alasan Gen Z Pilih Rose Gold daripada Emas Kuning
-
Koperasi Merah Putih Jadi Harapan Baru Ekonomi Desa, Ini Gebrakan OJK dan Pemprov Sumsel
-
Hoka Clifton 9: Sepatu Lari Rasa Awan? Ini 7 Hal yang Perlu Kamu Tahu