Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Selasa, 13 Mei 2025 | 12:06 WIB
narapidana Lapas Muara Beliti dipindahkan ke Nusa Kambangan

Di sanalah para narapidana kelas berat, pelaku terorisme, bandar narkoba, hingga napi paling berisiko tinggi ditempatkan.

Dalam proses pemindahan ini, para warga binaan langsung ditaruh di enam lapas dengan pengamanan maksimum dan super maksimum, lengkap dengan teknologi smart prison.

Di lapas dengan pengamanan super maksimum, setiap warga binaan ditempatkan dalam satu sel khusus (one man one cell) dan interaksi langsung dengan narapidana lain sangat dibatasi.

Tujuannya adalah memutus jaringan dan menghilangkan potensi gangguan keamanan dari balik sel.

Baca Juga: Viral Motor Dinas Kades Digadaikan Oknum Polisi Satuan Narkoba di OKU Timur

“Total sudah 603 napi bermasalah yang dipindah ke Nusakambangan hanya dalam enam bulan terakhir sejak saya menjabat,” ungkap Agus, menandakan bahwa gelombang pembersihan besar-besaran masih terus berlanjut.

Bukan Hanya Napi, Petugas Nakal Juga Diincar

Ketegasan tidak hanya berlaku bagi warga binaan. Petugas lapas yang terbukti bermain mata dengan napi juga tidak akan lolos.

Menteri Agus menegaskan akan menindak tegas setiap penyimpangan wewenang oleh aparat pemasyarakatan.

“Tidak ada ampun. Penjara bukan tempat main-main. Jika ada petugas yang melindungi napi nakal atau menyelundupkan ponsel dan narkoba, maka mereka juga akan kami proses,” ujar Agus.

Baca Juga: Sopir Angkutan Feeder Palembang Belum Gajian, PT TGM Akui Tunggakan Rp1 Miliar

Pasca-Kerusuhan: Lapas Muara Beliti Kembali Ditata

Load More