Jelang Mudik Lebaran 2025, Ini Data Lengkap SPKLU di Sumsel untuk Kendaraan Listrik

SuaraSumsel.id - Menjelang arus mudik Lebaran Idul Fitri 2025, kesiapan pasokan listrik menjadi salah satu faktor krusial demi kelancaran perjalanan masyarakat dan kenyamanan selama perayaan.

Untuk memastikan hal tersebut, Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dadan Kusdiana, melakukan inspeksi langsung ke PT PLN (Persero) di Provinsi Sumatera Selatan, Jumat (21/3/2025).

Dadan menegaskan bahwa secara umum pasokan listrik di wilayah Sumatera dalam kondisi aman dan terkendali.

Khususnya di Palembang dan kawasan Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), daya mampu listrik mencapai 4.000 MW, yang dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode mudik dan Lebaran.

Baca Juga: Kasus Suap Proyek di OKU: KPK Temukan Bukti Baru Usai Geledah Rumah Pejabat dan Kontraktor

Dengan pasokan yang stabil, diharapkan masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik tanpa kendala listrik, baik di fasilitas umum, rumah tangga, hingga pusat-pusat perbelanjaan yang menjadi tujuan utama menjelang hari raya.

“Diantaranya digunakan 1800 MW, sebagian lainnya diekspor ke provinsi lain dan sisanya 1/3 lagi. Jadi secara keseluruhan listrik tidak ada masalah hanya saja PLN bagaimana memastikan pasokan listrik tetap terjaga,” kata Dadan.

Dengan kesiapan listrik ini juga pihaknya menjamin pasokan listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) juga aman. Di wilayah Sumsel sendiri disiapkan 33 SPKLU.

“Selain jumlah yang banyak juga memperdekat jarak setiap SPKLU yang tadinya sekitar 90 km, sekarang, satu dengan yang lain, maksimal 40 km,” katanya.

Untuk memastikan kelancaran arus mudik Lebaran Idul Fitri 2025, PT PLN (Persero) telah menyiapkan skenario pengamanan ketenagalistrikan di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel).

Baca Juga: BI Sumsel Gelar Susur Sungai Musi, Permudah Penukaran Uang di Wilayah Perairan

Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN, Wiluyo Kusdwiharto, mengungkapkan bahwa PLN tidak hanya menjamin pasokan listrik tetap stabil, tetapi juga memperkuat infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di sepanjang jalan tol dan titik-titik strategis di Sumbagsel.

Saat ini, tersedia 430 unit SPKLU di Pulau Sumatera, termasuk 33 unit di Sumatera Selatan, serta dua unit mobile untuk mengantisipasi lonjakan pengguna kendaraan listrik.

Untuk memastikan layanan tetap optimal, sebanyak 2.800 petugas SPKLU disiagakan selama 24 jam guna melayani pelanggan yang membutuhkan pengisian daya saat dalam perjalanan. Wiluyo juga mencatat adanya lonjakan penggunaan SPKLU hingga 5-6 kali lipat, menunjukkan tren positif dalam adopsi kendaraan listrik di tengah masyarakat.

Dengan kesiapan ini, PLN optimistis bahwa pengguna kendaraan listrik dapat menikmati perjalanan mudik yang lebih nyaman dan ramah lingkungan.

Berikut 33 lokasi SPKLU di Provinsi Sumatera Selatan:

POSKO SPKLU ULP KAYU AGUNG Jl. Letnan Mukhtar Saleh, Cintaraja, Kec. Kayu Agung, Sumatera Selatan 30867