SuaraSumsel.id - Kedatangan selebritas muda Aisar Khalid ke Palembang, Sumatera Selatan juga diundang menghadiri Festival Sungai Musi berakhir dengan insiden yang tidak menyenangkan. Akibat kerumunan fans yang tak terkendali, Aisar terpaksa meninggalkan acara lebih awal dan kini mempertimbangkan kembali rencana perjalanannya ke kota-kota lain di Indonesia.
Sejak siang, ribuan penggemar telah memadati area festival untuk menyaksikan langsung kehadiran Aisar Khalid. Antusiasme tinggi ini membuat panitia kewalahan dalam mengatur jalannya acara. Ketika Aisar akhirnya muncul di panggung utama, riuhnya teriakan dan dorongan penonton semakin sulit dikendalikan.
Situasi menjadi tidak terkendali ketika banyak penggemar mulai merangsek ke arah panggung, bahkan beberapa berusaha menerobos barikade keamanan. Menyadari kondisi yang semakin berisiko, tim keamanan segera bertindak dengan mengevakuasi Aisar ke lokasi yang lebih aman sebelum situasi memburuk.
Dalam pernyataan singkatnya setelah insiden tersebut, Aisar mengungkapkan kekecewaannya sekaligus rasa prihatinnya.
"Saya sangat senang bisa datang ke Palembang dan bertemu langsung dengan para penggemar, tetapi saya juga harus memikirkan keselamatan diri saya dan semua yang hadir. Saya berharap di masa depan, antusiasme ini dapat lebih tertib agar kita semua bisa menikmati momen kebersamaan dengan aman," ujar Aisar.
Aisar juga menyatakan bahwa dirinya tengah mempertimbangkan ulang jadwal tur keliling Indonesia yang telah direncanakan. "Saya menghargai semua dukungan yang diberikan penggemar, tetapi kami harus memastikan segala sesuatu berjalan dengan lebih baik dan aman. Saya dan tim akan mengevaluasi kembali rencana perjalanan kami setelah kejadian ini," tambahnya.
Di sisi lain, banyak penggemar yang merasa kecewa karena Aisar harus pergi lebih awal. Beberapa berharap agar sang idola tetap melanjutkan kunjungannya ke kota-kota lain di Indonesia. "Kami sudah menunggu lama untuk bertemu Aisar, sayang sekali dia harus pergi lebih cepat. Semoga dia tetap mau datang ke Palembang lagi," ungkap salah satu penggemar.
Insiden ini menjadi pelajaran penting bagi penyelenggara acara hiburan untuk meningkatkan pengamanan, terutama ketika menghadirkan figur publik dengan basis penggemar yang besar. Meski mengalami kejadian kurang menyenangkan, Aisar tetap berjanji akan kembali menyapa para penggemarnya di lain kesempatan dengan persiapan yang lebih matang.
Baca Juga: Aisar Khalid Hadiri Festival Sungai Musi, Pulang Lebih Awal karena Kerumunan Fans
Berita Terkait
-
Aisar Khalid Hadiri Festival Sungai Musi, Pulang Lebih Awal karena Kerumunan Fans
-
Begini Cara Tukar Minyak Jelantah di UCOllect Box Palembang: Bisa Jadi Uang
-
Sepinya Pasar Tradisional Palembang, Digitalisasi Jadi Harapan Baru
-
Peringatan Dini BMKG! Cuaca Ekstrem Ancam Palembang dan Sejumlah Wilayah di Sumsel
-
Batas Waktu 14 Maret, Ini Rincian Biaya Haji 2025 Jemaah Embarkasi Palembang
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
5 Skenario Kapan Harus Pakai Kartu Kredit atau QRIS, Nomor 3 Jarang Disadari
-
7 Bedak Tabur Jumbo untuk Hemat Pemakaian Setiap Hari
-
7 Modus Penipuan E-Wallet untuk Cegah Saldo Lenyap bagi Pengguna Harian
-
Buruan! 15 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis, Langsung Cair ke Akun DANA Kamu
-
Cek Fakta: Viral Video Klaim 11 Negara Kirim Bantuan ke Korban Banjir Sumatera, Benarkah?