Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Minggu, 12 Januari 2025 | 21:14 WIB
Ilustrasi banjir. Banjir Muara Enim eendam 2.112 rumah. (ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi)

SuaraSumsel.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, mencatat sebanyak 2.112 rumah warga terdampak banjir yang melanda wilayah tersebut selama dua hari berturut-turut.

Curah hujan tinggi pada Kamis (9/1) dan Jumat (10/1) menyebabkan genangan air dengan ketinggian mencapai satu meter di 10 desa dan dua kelurahan. Meskipun banjir telah surut dan aktivitas masyarakat mulai kembali normal, BPBD tetap mengimbau warga untuk waspada terhadap potensi bencana susulan.

Berdasarkan data yang masuk hingga hari ini, banjir yang terjadi pada Kamis (9/1) dan Jumat (10/1) merendam sebanyak 2.112 rumah warga di Muara Enim," kata Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Muara Enim, Hasbi Rizal di Muara Enim, Minggu.

Dia mengatakan curah hujan tinggi yang terjadi selama kurun waktu dua hari tersebut menimbulkan dampak bencana banjir yang melanda ribuan rumah penduduk di 10 desa dan dua kelurahan di wilayah setempat.

Baca Juga: Capai 900 Hektar Kebun Sawit Terendam Banjir, Petani Kesulitan Panen

Wilayah terdampak banjir antara lain Desa Tanjung Raman, Ujan Mas, Kelurahan Dusun Muara Enim, Betung, Desa Pagar Jati dan Des Gunung Megang Dalam mulai dari dusun 1-7 dengan ketinggian air 60 centimeter hingga satu meter.

Meskipun tidak ada korban jiwa, namun akibat bencana alam mengganggu aktivitas masyarakat hingga sebagian besar warga terpaksa mengungsi ke tempat yang aman sampai banjir surut.

Dalam upaya penanggulangan, kata dia, pihaknya menerjunkan personel ke lokasi bencana alam untuk mengevakuasi korban guna mengantisipasi korban jiwa.

Dalam proses evakuasi pihaknya menggunakan satu unit perahu viber, dayung dan pelampung untuk mengangkut korban dari kepungan banjir ke tempat yang aman.

"Alhamdulillah proses evakuasi berjalan lancar. Saat ini banjir sudah surut dan aktivitas masyarakat kembali normal," ujarnya.

Baca Juga: Cerita Haru di Balik Hadirnya PLTMH Pertamina di Muara Enim

Melansir Antara, Meskipun banjir sudah surut, ia mengimbau masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi bencana susulan agar tidak menimbulkan korban jiwa.

"Masyarakat harus tetap waspada karena bencana alam dapat terjadi kapan saja," katanya.

Load More