SuaraSumsel.id - Bank Indonesia (BI) Sumatera Selatan (Sumsel) kembali mengadakan Diseminasi Laporan Perekonomian Provinsi (LPP) Sumatera Selatan edisi Agustus 2024 pada Kamis (10/10/2024).
Staf Ahli Gubernur Ir. H. Pandji Tjahjanto mengungkapkan dukungan terhadap UMKM merupakan tanggungjawab bersama nan kemudian erat kaitannya dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Perwakilan BI Sumsel, Ricky P. Gozali, memaparkan prospek perekonomian Sumatera Selatan 2024 yang diperkirakan akan tetap kuat pada kisaran 4,7% - 5,5% (yoy).
Pertumbuhan ini didorong oleh adanya pemilu dan pilkada yang diharapkan akan meningkatkan konsumsi domestik, penyelesaian target Proyek Strategis Nasional (PSN) dan berlanjutnya proyek infrastruktur strategis, hingga membaiknya kinerja sektor pertanian seiring dengan cuaca yang relatif lebih stabil.
Baca Juga: Kue dan Kuliner Sumsel Laris Manis di Tengah Kemeriahan Pilkada
"Kegiatan ini juga sebagai bentuk fungsi advisory Bank Indonesia dengan pemerintah daerah dan stakeholders lainnya," ucapnya.
Buku LPP Sumatera Selatan memuat informasi perkembangan perekonomian, yang memuat mengenai asesmen makroekonomi, inflasi, stabilitas sistem keuangan, dan stabilitas sistem pembayaran di Provinsi Sumatera Selatan.
Ricky menyebut bahwa inflasi Sumatera Selatan diperkirakan terjaga dalam kisaran target 2,5±1%.
“Laju inflasi di Sumsel utamanya didorong oleh kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2024, fenomena kemarau basah, kenaikan harga emas, dan tensi geopolitik global. Namun demikian, tekanan inflasi lebih lanjut dapat ditahan oleh extra effort TPID dalam Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Sumsel (GPISS) dan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), melimpahnya pasokan pangan, normalisasi cuaca pasca El Nino, serta bertambahnya rute dan frekuensi penerbangan di Sumsel," ujar Ricky menerangkan.
Dalam kegiatan ini, juga terdapat talkshow mengenai penguatan ekspor UMKM, sebagai bentuk kontribusi dalam mendorong potensi UMKM untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Sumatera Selatan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Baca Juga: Inovasi Keuangan Digital di Sumsel Semakin Maju, Dorong Pertumbuhan Ekonomi
UMKM sebagai salah satu sektor yang berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Kue dan Kuliner Sumsel Laris Manis di Tengah Kemeriahan Pilkada
-
Inovasi Keuangan Digital di Sumsel Semakin Maju, Dorong Pertumbuhan Ekonomi
-
Memorabilia Uang Rupiah Pecahan Rp10.000 Tahun Emisi 2005 Diresmikan di Sumsel
-
Bank Indonesia Tegaskan Uang Rp10000 Tahun 2005 Masih Berlaku
-
Belajar Sejarah Sumsel dari Uang Kertas Rp10.000
Terpopuler
- 5 Rekomendasi HP Samsung Murah Rp2 Jutaan: RAM Gede, Kamera Terbaik
- Cari Mobil Bekas Harga Rp35 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik, Lengkap dengan Spesifikasinya!
- Dulu Hanya Sultan yang Sanggup, Kini Jadi Mobil Bekas Murah: Ini Deretan Sedan Mewah Kelas Atas
- 3 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 15 Mei: Klaim Permata dan Pemain OVR 107 Gratis
- Mauro Zijlstra: Proses Naturalisasi Timnas Indonesia Berjalan, Lagi Urus Paspor
Pilihan
-
Puan Tolak Relokasi Warga Gaza, PCO: Pemerintah Cuma Mau Mengobati, Bukan Pindahkan Permanen
-
Wacana 11 Pemain Asing di Liga 1 Dibandingkan dengan Saudi Pro League
-
Dewi Fortuna di Sisi Timnas Indonesia: Lolos ke Piala Dunia 2026?
-
7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik, Super Murah Pas buat Kantong Pelajar
-
Mitsubishi Xpander Terbaru Diluncurkan, Ini Daftar Pembaruannya
Terkini
-
Detik-detik Ambulans Sudah Pakai Sirine tapi Tetap Dihantam, Semua Penumpang Terluka
-
Cek Sekarang! Link DANA Kaget Hari Ini Sudah Tersedia, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Ambulans Bawa Pasien Gagal Ginjal Tertabrak Truk CPO, Pasien dan Nakes Jadi Korban
-
Pembangunan Gedung Baru Palembang Indah Mall Disoal: Tak Punya Dokumen Lingkungan?
-
Bongkar Praktik Parkir Liar di Palembang: Ada Jejak Setoran hingga ke Ketua RT