SuaraSumsel.id - Sebanyak 446 jemaah haji kloter 10 embarkasi Palembang asal Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan (Sumsel) menuju Jeddah. Dari jumlah tersebut, satu jemaah asal Belitang terpaksa ditunda berangkat karena sakit.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sumsel Armet Dachil menjelaskan saat datang ke asrama haji, jemaah kloter 10 berjumlah 447 orang.
“Dengan demikian, yang berangkat hari ini berjumlah 446 orang, termasuk lima orang petugas kloter,” jelas Armet melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com.
Armet menambahkan, kloter 10 merupakan kloter pertama embarkasi Palembang yang berangkat di gelombang kedua.
Rute perjalanan untuk gelombang kedua ini adalah dari Palembang menuju Jeddah, dilanjutkan dengan bus menuju Mekkah untuk melaksanakan umrah wajib.
“Lantaran akan melaksanakan umrah wajib, maka jemaah diimbau mengenakan ihram sejak dari embarkasi. Nantinya mereka akan mengambil miqot atau berniat umrah di dalam pesawat ketika berada di atas wilayah yalamlam, atau di bandara Jeddah,” jelas Armet.
Melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com, embarkasi Palembang saat ini sudah memberangkatkan 4.487 jemaah haji. Rinciannya, Sumsel 3.328, Bangka Belitung 1.109, dan 50 petugas kloter. S
aat ini kloter 1,2,3, dan 4 sudah berada di Mekkah setelah menjalani Arbain selama delapan hari di Madinah sedangkan kloter 5 sampai 9 masih berada di Madinah.
“Alhamdulillah, sejauh ini kondisi jemaah haji Embarkasi Palembang di Tanah Suci secara umum dalam keadaan sehat dan baik. Kita tetap mengimbau kepada jemaah untuk menjaga fisik dan kesehatan mengingat kondisi cuaca di Arab Saudi saat ini sangat panas. Rutin minum air putih, gunakan pelindung seperti payung, masker, dan alas kaki ketika keluar dari hotel,” pesan Armet.
Baca Juga: Hati-hati! BRI Palembang Tindak Tegas Fraudster, Ini Modusnya
Berita Terkait
-
Hati-hati! BRI Palembang Tindak Tegas Fraudster, Ini Modusnya
-
Sopir Bus Study Tour SDN 1 Harisan Jaya Melarikan Diri Usai Tabrak Fuso, 2 Korban Tewas
-
Detik-detik Mencekam Kecelakaan Bus Study Tour SDN 1 Harisan Jaya: 2 Orang Tewas
-
Kecelakaan Maut Bus Study Tour SDN 1 Harisan Jaya, 2 Korban Jiwa Puluhan Luka-luka
-
Dewan Pendidikan Palembang Minta Bubarkan Aplikasi Sicerdas: Bikin Ketidakadilan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Geger Sebut 'Firaun', Ternyata Ini Maksud Asli Menkeu Purbaya: Bukan Raja Mesir!
-
Punya 'Tangan Panas'? 7 Tanaman Hias Ini Mustahil Gagal Ditanam, Dijamin!
-
Marshanda Pilih 'Miskin tapi Cakep', Nia Ramadhani Pilih 'Kaya tapi Jelek', Kamu Tim Mana?
-
Fitrianti Agustinda Gunakan Dana PMI Rp4 Miliar untuk Skincare, hingga Biaya Sekolah Anak
-
Fitrianti Agustinda: Jejak Karier, Ambisi, dan Kontroversi Mantan Wakil Wali Kota Palembang