SuaraSumsel.id - Perhelatan politik, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) masih sangat dinamis. Sejumlah tokoh muncul menyatakan diri akan maju pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
Salah satu yang menarik perhatian ialah sosok Holda. Satu-satunya bakal calon Gubernur atau bacagub yang tengah inten mendekati 6 partai, mampukah Holda mengalahkan Herman Deru dan Mawardi Yahya.
Belakangan diketahui Holda telah mengambil formulir di 6 partai mulai dari PAN, Nasdem, PKB, , PDIP Perjuangan , Demokrat , Hanura.
“ Besok ibu Holda di undang ke Jakarta untuk kegiatan DPP Hanura, namanya kita dinamis , sinyal ada tapi namanya rekomendasi seperti saya sampaikan kita bulan Agustus baru mulai pendaftaran ,” kata penerima mandat Holda, Misliha.
Misliha mengatakan timnya akan terus melakukan komunikasi dan pendekatan pada sejumlah parpol lainnya.
“Hari ini ke PPP mengambil formulir untuk ibu Holda. Insya Allah Jumat ini kita kembalikan dan nanti kita juga ke Perindo , kita akan membangun komunikasi semua partai,” imbuhnya.
Holda pun telah mendeklarasikan diri maju bersama sosok Meli Mustika.
Dalam momen tersebut keduanya mengungkapkan jika Sumsel membutuhkan sentuhan sosok pemimpin perempuan agar lebih sejahtera.
“ Sumsel ini 2024-2029 perlu sentuhan seorang wanita, perlu sentuhan seorang ibu untuk lebih sejahtera dan lebih maju,” katanya.
Baca Juga: Mawardi Yahya
Sementara tim penjaringan DPW PPP Sumsel, Khoiriyah Ys mengatakan selain Holda, sejumlah bacagub lainnya juga mengambil formulir penjaringan.
Mereka yang mengambil formulir di PPP yakni Herman Deru, Mawardi Yahya , Heri Amalindo dan Eddy Santana Putra (ESP) .
Dan untuk bakal Calon Wakil Gubernur Sumsel yang sudah mengembalikan formulir adalah Meli Mustika.
“Hari ini ibu Holda, satu-satunya perempuan , calon Gubernur mengambil formulir , Insya Allah menurut tim ibu Holda, Jumat akan mengembalikan formulir,” katanya.
PPP juga akan melakukan rapat guna memutuskan merekomendasi berdasarkan Peraturan Organisasi (PO) Nomor 3 merekomendasikan tiga nama ke DPP PPP.
“Nanti kelanjutannya akan ada pemberitahuan kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur masing-masing, kemudian dari Wakil Gubernur itu masuk itu Ibu Meli tadi pagi sudah mengembalikan formulir, jadi Wagub sampai hari ini baru satu nama, Insya Allah kalau ibu Meli kalau satu nama ya nama dia untuk calon Wakil Gubernur, kita tunggu saja, mungkin ada yang lain,” ucapnya menjelaskan.
Tag
Berita Terkait
-
Mawardi Yahya
-
Lepehkan Harnojoyo, Mawardi Pastikan Berpasangan dengan Anita Noeringhati?
-
PDIP Diminta Pertimbangkan Herman Deru untuk Pilgub Sumsel 2024
-
Cik Ujang Kantongi Tiket Partai Demokrat, Harnojoyo Batal Maju Pilgub Sumsel 2024?
-
Batal Maju Pilgub Sumsel, Mantan Wali Kota Harnojoyo Kini Diperiksa Bareskrim?
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Inflasi Sumsel Naik 0,27 Persen pada September 2025, BI Pastikan Masih dalam Sasaran
-
Jangan Sampai Ketinggalan, 7 Link Dana Kaget Malam Ini Bisa Bikin Dompet Langsung Tebal
-
Dibuka 5 Hari! Cek Syarat & Jurusan Rekrutmen PLN Group 2025, Link Daftar di Sini
-
Dari Tambang PTBA ke Batik: Kisah Batik Kujur Tanjung Enim Jadi Simbol Identitas Baru
-
Alex Noerdin dan Harnojoyo Bakal Disidang dalam Kasus Korupsi Pasar Cinde Rp137 Miliar