SuaraSumsel.id - Lembaga pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Negara (Rutan) di Sumatera Selatan mengalami kelebihan penghuni hingga 145 persen.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumsel Ilham Djaya mengatakan, daya tampung 20 lapas/rutan di Sumsel hanya 6 ribu orang.
"Sementara saat ini jumlah narapidana atau warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang menghuni 20 lapas/rutan se-Sumatera Selatan mencapai 15.000 orang, ," kata Ilham Djaya, Sabtu (18/5/2024).
Dia menjelaskan, meskipun sepanjang 2024 ini ada ratusan warga binaan yang bebas dan diberikan pengurangan masa tahanan atau remisi, jumlah penghuni lapas dan rutan di provinsi ini masih melebihi kapasitas daya tampung atau over kapasitas mencapai 145 persen.
Baca Juga: Sengketa Lahan Kopi Berujung Maut, Warga Empat Lawang Tewas Dibacok Ayah dan Anak
Kondisi lapas dan rutan di Sumsel paling banyak dihuni oleh WBP kasus narkotika lebih dari 9.000 orang, kasus umum 5.600 orang, dan korupsi 220 orang.
Untuk mengatasi masalah kelebihan penghuni atau 'overcrowded' di lapas/rutan, pihaknya telah melakukan beberapa strategi di antaranya optimalisasi implementasi Permenkumham No 43 Tahun 2021 dan Permenkumham Nomor 7 Tahun 2022.
Kemudian melakukan pemindahan napi ke lapas di luar maupun di dalam wilayah Sumsel, serta membangun lapas baru seperti yang dilakukan di Kota Pagaralam.
Menurut dia, permasalahan kelebihan penghuni lapas dan rutan di provinsi ini telah dibicarakan dengan berbagai pihak termasuk kepadaTenaga Ahli Utama Kedeputian V Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ade Irfan Pulungan saat berkunjung ke Kanwil Kemenkumham Sumsel baru-baru ini.
Untuk mengatasi masalah tersebut membutuhkan dukungan dan peran dari semua pihak, karena untuk mengembangkan kapasitas daya tampung dan membangun lapas/rutan baru membutuhkan dana cukup besar.
Baca Juga: 4 Direksi BUMD PT SP2J Tersangka Korupsi Jargas Palembang, Rugikan Negara Rp3,9 Miliar
"Terima kasih atas kesediaan Tenaga Ahli KSP mengunjungi Kanwil Kemenkumham Sumsel. Tentunya ini menjadi dukungan sekaligus motivasi bagi jajaran kami dalam melaksanakan tugas dan fungsi sehari-hari," kata Kakanwil Ilham.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Sengketa Lahan Kopi Berujung Maut, Warga Empat Lawang Tewas Dibacok Ayah dan Anak
-
4 Direksi BUMD PT SP2J Tersangka Korupsi Jargas Palembang, Rugikan Negara Rp3,9 Miliar
-
Kantor Camat Sukarami Disulap Mewah, Habiskan Anggaran Renovasi Rp11,5 Miliar
-
Batal Maju Pilgub Sumsel, Mantan Wali Kota Harnojoyo Kini Diperiksa Bareskrim?
-
Ketagihan Judi Slot dan Sabu, Begundal Nekat Bunuh Bos Kopi Selangit Sumsel
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Bank Sumsel Babel Dukung GENCARKAN & Sultan Muda: Dorong Ekonomi Sumsel Melesat
-
Inovasi Sampah Digital di Desa BRILiaN Hargobinangun: BRI Dorong UMKM Terus Maju
-
Waspada Pinjol Ilegal, OJK Bekali Emak-emak Sumsel dengan Ilmu Keuangan Syariah
-
Pasar Modal Inklusif: Difabel Palembang Antusias Belajar Investasi Saham
-
Literasi Keuangan & Syariah Digencarkan di Palembang, OJK Siapkan Anak Muda Jadi Sultan