Tasmalinda
Kamis, 16 Mei 2024 | 21:23 WIB
Ilustrasi seorang tewas. Sengketa lahan kopi berujung Maut, warga Empat Lawang tewas dibacok ayah dan anak [Shutterstock]

SuaraSumsel.id - Sengketa lahan kopi di Empat Lawang Sumatera Selatan (Sumsel) berujung maut. Akibat karena bergesernya patok lahan,  Edi Tasman (61) tewas dibacok pelaku Rosik (56) dan anaknya, Jimi Kalter (34).

Kejadiannya di areal kebun kopi milik Rosik Desa Lampar Baru, Kecamatan Talang Padang, Rabu (15/5/2024). Peristiwa ini bermula saat Rosik dan Jimi Kalter tengah berkebun kopi.

Kapolres Empat Lawang AKBP Dody Surya Putra saat konfresi pers menjelaskan  jika bermula saat korban menggeser patok kayu batas kopi milik pelaku.

Perkara ini kemudian ditanya langsung korban kepada pelaku. “Karena dibacok, Rosik kembali membacok korban Edi Tasman yang melukai tangan dan kepala,” ungkap Alpian.

Baca Juga: 4 Direksi BUMD PT SP2J Tersangka Korupsi Jargas Palembang, Rugikan Negara Rp3,9 Miliar

Korban Edi mau kabur, pelaku pun memanggil anaknya, Jimi Kalter.

“Anaknya tersebut membawa ayahnya berobat. Namun sayangnya korban yang juga tergeletak di kebun kopi tewas, sudah dilakukan visum ke RSUD," ujarnya.

“Saat ini kedua pelaku sudah diamankan di Mapolres Empat Lawang, berikut barang bukti 3 buah golok, dan pakaian korban saat kejadian,” katanya.

Polisi pun menghimbau agar warga untuk tidak melakukan tindakan main hakim sendiri dalam sengketa yang dialami.

Baca Juga: Kantor Camat Sukarami Disulap Mewah, Habiskan Anggaran Renovasi Rp11,5 Miliar

Load More