"Karena itu dalam kesempatan ini kita mengunjungi objek wisata Floating Market dan kesenian Bang Udje yang memperlihatkan bagaimana wisata dikemas dengan apik dari segala unsur. Ada yang mengoptimalkan budaya dan kesenian angklung, ada yang mengoptimalkan UMKM setempat agar menjadi kawasan wisata," ucapnya.
Ekonomi Sumsel 2024
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan M. Latif dalam paparannya mengungkapkan apa yang menjadi pendorong ekonomi Sumsel saat ini.
Terdapat enam faktor pendorong ekonomi Sumsel saat ini yakni penyelesaian pembangunan PSN jelang berakhirnya masa kepemimpinan Presiden Jokowi, terutama proyek bendungan dan irigasi, Pemilu, Optimalisasi lahan tabama dan penangkaran benih berkualitas, cuaca yang relatif lebih terkendali, proyek pengembangan angkutan batubara Tanjung Enim - Kramasan oleh PTBA serta pembangunan pabrik tissue di OKI.
Sedangkan prediksi penahan ekonomi Sumsel pada tahun 2024, yakni peningkatan tensi geopolitik berdampak pada volatilitas harga dan nilai tukar, krisis real estate di Tiongkok, oversupply minyak global, Penurunan target produksi batu bara tahun 2024 dari realisasi 2023, ekspansi EBT oleh industri mendukung Net Zero Emission (NZE) serta adanya resiko Pemilu.
Jika dibandingkan pada triwulan IV 2023 tercatat perekonomian Sumsel tumbuh sebesar 4,94 persen (yoy) yang sebenarnya melambat dibandingkan pertumbuhan triwulan sebelumnya sebesar 5,08% (yoy).
Meski demikian Sumsel mencatat sebagai wilayah dengan pertumbuhan tersebut lebih tinggi dibanding pertumbuhan ekonomi Sumatera yang sebesar 4,59% (yoy).
"Sumsel tercatat rendah dibandingkan Nasional yang sebesar 5,04% (yoy). Secara tahunan, kinerja ekonomi Sumatera Selatan tumbuh sebesar 5,08% (yoy), melambat dibanding tahun sebelumnya yang tumbuh sebesar 5,23% (yoy)," ujarnya.
Karena itu, Sumsel membutuhkan sektor penyokong ekonomi lainnya, seperti halnya pariwisata.
Baca Juga: Perahu Terbalik di Sungai Sugihan, Ayah Hilang, Ibu Meninggal, Bocah 5 Tahun Selamat
Floating Market dan Saung Angklung Udjo Bisa Dicontoh
Tidak ada salahnya jika mencontoh, meniru atau malah memodifikasi dnegan lebih kreatif objek wisata yang sudah terkenal dan maju pada objek wisata di wilayah lainnya.
Sumsel pun bisa mengembangkan kelas wisata seperti halnya floating market dan kesenian Bang Udjo seperti di Bandung.
Floating Market yang seperti namanya merupakan pasar apung yang berada di Jalan Grand Hotel Nomor 33 E, Lembang Kabupaten Bandung Barat.
Seperti halnya, pasar apung di Banjarmasin, Pasar apung ini bisa berbelanja kuliner, makanan sayuran atau lainnya yang khas dan identik di sejumlah wahannya.
Perry Tristianto mengungkapkan bagaimana Sumsel sendiri bisa mengembangkan wisata yang dimiliki dengan kekuatan kearifan lokal yang sudah dimiliki.
Berita Terkait
-
Perahu Terbalik di Sungai Sugihan, Ayah Hilang, Ibu Meninggal, Bocah 5 Tahun Selamat
-
Terapkan Sistem Antrean, Berikut Cara Dapatkan Tiket Kereta Untuk Mudik Lebaran
-
Sumsel Perluas Gerakan Mandiri Pangan ke Sekolah dan Perkantoran
-
Sadis! Suami di Palembang Siram Istri dengan Air Panas Hanya Gara-gara Ini
-
20 TPS di Palembang Gelar Pemilihan Suara Ulang Karena Kecurangan Ini
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Bandara SMB II Siaga Jelang Nataru, Layanan 24 Jam Disiapkan demi Antisipasi Lonjakan Penumpang
-
Bank Sumsel Babel & Pemprov Sumsel Bersatu Bantu Korban di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Haji Halim Pengusaha Apa? Kekayaan Crazy Rich Palembang Disorot Usai Dakwaan Rp127 Miliar
-
5 Bedak dengan Wangi Nostalgia yang Paling Disukai dari Dulu hingga Sekarang
-
7 Mobil Matic Bekas dengan Biaya Perawatan Transmisi Termurah, Anti Bikin Dompet Kaget