SuaraSumsel.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Regional IV Tanjungkarang menerapkan sistem antrean pembelian tiket bagi pelanggan yang menggunakan jasa angkutan kereta api jarak jauh dadalam perjalanan mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, KAI sendiri kini menerapkan sistem antrean saat pembelian tiket KA Rajabasa dan Kuala Stabas untuk mudik Lebaran tahun ini," kata Manager Humas KAI Divisi Regional IV Tanjungkarang, Azhar Zaki Assjari di Baturaja, Sumsel.
Sistem antrean tersebut diberlakukan pada aplikasi "Access by KAI" dan web kai.id agar calon penumpang mendapatkan kepastian layanan, khususnya pada saat-saat puncak seperti musim Lebaran tahun ini.
Saat pemesanan tiket calon penumpang padat maka pembeli akan diarahkan kepada sistem antrean yang akan memberitahukan perkiraan waktu tunggu.
Baca Juga: 20 TPS di Palembang Gelar Pemilihan Suara Ulang Karena Kecurangan Ini
"Calon penumpang pun disarankan untuk tidak menutup 'window' tersebut agar tetap terhubung dengan sistem," katanya.
Pada saat gilirannya, calon penumpang akan diarahkan untuk masuk ke dalam sistem pemesanan dan dapat melakukan pembelian tiket seperti biasa.
"Kami terus mengimbau agar pelanggan teliti dalam memasukkan tanggal dan data diri serta memilih rute ketika melakukan pemesanan tiket," jelasnya.
Dia menambahkan, untuk pemesanan tiket mudik Lebaran tahun ini sudah dibuka sejak 15 Februari 2024.
Sejak dibuka pemesanan hingga hari ini, tiket KA Rajabasa keberangkatan periode 31 Maret hingga 6 April 2024 sudah terjual lebih dari 2.000 tempat duduk atau sekitar 12 persen dari jumlah tempat duduk yang tersedia.
Baca Juga: Berikut Daftar Event Pariwisata Paling Top di Palembang Tahun 2024
KAI menyediakan sebanyak 23.320 tempat duduk pada KA Rajabasa rute Tanjung Karang-Kertapati Palembang di periode angkutan Lebaran 2024 yang akan berlangsung pada 31 Maret hingga 21 April 2023 atau H-10 sampai H+10 Lebaran dengan rata-rata 1.060 kursi per harinya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Sumsel Perluas Gerakan Mandiri Pangan ke Sekolah dan Perkantoran
-
Sadis! Suami di Palembang Siram Istri dengan Air Panas Hanya Gara-gara Ini
-
20 TPS di Palembang Gelar Pemilihan Suara Ulang Karena Kecurangan Ini
-
Berikut Daftar Event Pariwisata Paling Top di Palembang Tahun 2024
-
Penganiayaan di Kertapati, Korban Meninggal Dunia Dibacok Pelaku
Tag
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Erick Thohir Semringah Lihat Daftar Pemain Timnas Indonesia Lawan China dan Jepang
-
Kuota 11 Pemain Asing Liga 1: Klub Berprestasi atau Malah Babak-belur?
-
Besok Demo Besar Ojol, 500 Ribu Pengemudi Matikan Aplikasi
-
Alasan PPATK Blokir Rekening Masyarakat Sejak Kemarin
-
5 Mobil Matic Murah untuk Kaum Hawa: Hemat Bensin, Pilihan Warna Dukung Gaya
Terkini
-
Bank Sumsel Babel Dukung GENCARKAN & Sultan Muda: Dorong Ekonomi Sumsel Melesat
-
Inovasi Sampah Digital di Desa BRILiaN Hargobinangun: BRI Dorong UMKM Terus Maju
-
Waspada Pinjol Ilegal, OJK Bekali Emak-emak Sumsel dengan Ilmu Keuangan Syariah
-
Pasar Modal Inklusif: Difabel Palembang Antusias Belajar Investasi Saham
-
Literasi Keuangan & Syariah Digencarkan di Palembang, OJK Siapkan Anak Muda Jadi Sultan