SuaraSumsel.id - Upaya pengerebekkan lokasi judi di pasar malam di Muratara Sumatera Selatan (Sumsel) berujung penganiayaan terhadap anggota. Informasinya terdapat tiga anggota reskrim Muratara yang ditusuk bandar judi saat pengerebekkan tersebut.
Penggrebekan dilakukan di pasar malam yang berlokasi di Desa Muara Tiku, Kecamatan Karang Jaya, Muratara, Senin (4/11/2023) sekitar pukul 23.00 WIB.
Kapolres Murarata AKBP Koko Arianto melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com membenarkan hal tersebut.
Dari informasi yang didapat, penyerangan itu berawal dari Tim Opsnal Unit Pidum Sat Reskrim Polres Muratara mendapat informasi dari masyarakat terkait permainan judi jenis dadu kuncang di lokasi tersebut.
Baca Juga: Profil Dan Gagasan Ustaz Yahya Maya Sakti, Ketua Pemenangan Capres Ganjar Pranowo di Sumsel
Setelah mendatangi TKP, personil berhasil mengamankan tiga orang pemain judi, yakni SB (31) dan RK (33), warga Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Rupit.
Namun, EP yang diduga bandar berhasil kabur di saat petugas melakukan pengejaran. Situasi ini dimanfaatkan pelaku melakukan penusukan.
Tiga personel yang mengalami penusukan itu masing-masing Briptu IL, Bripda ND, dan Aiptu KH.
Di mana saat Briptu IL berhasil mengejar EP hingga menjatuhkannya hingga membuat Briptu IL bergulat dengan EP.
Tiba-tiba tersangka EP mencabut pisau dari pinggangnya dan menusuk Briptu IL di lengan kiri, rusuk kiri, dan perut kanan bawah.
Baca Juga: Survei LKPI: Anies Baswedan Dan Prabowo Subianto Rebutan Suara di Dapil Perkotaan Sumsel
Briptu IL pun tidak mampu melawan, dan kemudian tersangka EP kembali melarikan diri namun dilihat Bripda ND.
Saat dikejar, EP kembali melakukan penyerangan terhadap Bripda ND dan berhasil melukai dada kirinya dan EP kembali kabur.
EP kemudian bersembunyi di salah satu stand pasar malam dan dikejar Aiptu KH. Tubuh keduanya sempat bertabrakan hingga terjatuh.
Dalam posisi Aiptu KH masih terguling, EP kembali melakukan penusukan dan mengenai rusuk kanan Aiptu KH.
Di saat EP mencoba kabur, secara bersamaan Aiptu KH melepaskan tembakan dan berhasil melumpuhkan EP.
Namun ketika diamankan dan dibawa ke RS Rupit, tersangka EP dinyatakan meninggal dunia. Sementara ketiga personil polisi dilarikan ke Puskesmas Karang Jaya guna mendapatkan perawatan medis.
Berita Terkait
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
-
Sebut Suara Rakyat Suara Tuhan, Cawagub Sumsel Riezky Aprilia: Berdosa jika Mainan Suara Tuhan
-
Kisah Juliana, Gadis Suku Anak Dalam Peraih Gelar Sarjana Pertama yang Ingin Menjaga Hutan!
-
Manipulasi Dokumen RUPSLB Bank Sumsel Babel, Bareskrim Tetapkan 3 Tersangka
-
Profil Endre Saifoel, Mantan Anggota DPR RI Asal Sumbar Tersandung Kasus Dugaan Korupsi Tambang Batu Bara di Sumsel
Tag
Terpopuler
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Daftar 7 Artis Indonesia dan Selebgram Terseret Kasus Judi Online: Dari Wulan Guritno hingga Gunawan Sadbor
Pilihan
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
Terkini
-
BRI Fellowship Journalism 2025: Beasiswa S2 Plus Pelatihan Keuangan untuk Jurnalis
-
LIVE Malam Ini! Debat Kedua Pilwalko Palembang: Siapa Punya Solusi Pembangunan?
-
Breaking News: Gedung PLN WS2JB Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
-
Leadership Camp GenBI: Bukan Cuma Pintar, Tapi Juga Kreatif dan Inspiratif
-
BRI Minta Nasabah untuk Tingkatkan Kewaspadaan dengan Edukasi