Tasmalinda
Senin, 27 November 2023 | 10:47 WIB
Sriwijaya FC. Mantan Pelatih Sriwijaya FC Coach Yoyo dikenang [dok official Sriwijaya FC]

SuaraSumsel.id - Klub Sriwijaya FC harus menelan kekelahan telak di rumah Semen Padang FC dengan 3-0 pada Minggu (26/11/2023) sore. Tanpa gol di markas Semen Padang FC, membuat Sriwijaya FC makin jauh dari harapan meraih tiket 12 besar.

Tidak hanya tak mampu mencuri apalagi imbang di markas Sriwijaya FC membuat posisinya makin berpeluang terdegradasi.

Fans pun banyak yang menyanyangkan situasi Sriwijaya FC yang makin sulit, melaju ke babak selanjutnya. Tidak sedikit yang kemudian membahas nama mantan pelatih Sriwijaya FC, Muhammad Yusup Prasetyo.

Mereka menyebutkan memahami apa yang dihadapi oleh pelatih Sriwijaya FC, Coach Yoyo-panggilan akrab Muhammad Yusup Prasetyo.

Baca Juga: Mantan Gubernur Herman Deru Batal Diperiksa Kasus Manipulasi RUPSLB Bank Sumsel Babel

Klub Sriwijaya FC bukan hanya bermasalah mengenai pemain yang dinilai belum 'kompak' dengan gaya permainan, namun sejumlah masalah dihadapi klub laskar wong kito ini.

Fans banyak menyebut mengenai manajemen, namun ada mempertanyakan mengenai tidak mempercepat adanya Presiden klub, sekaligus kualitas latihan perminggunya.

Kelompok suporter bersama dengan pelatih Sriwijaya FC Muhammad Yusup Prasetyo

"#MendingYOYOK #YoyokIn #HendriOUT #YehvenOUT #BelfortIN," tagar yang kemudian ada di media sosial instagram beritaseputarsriwijayafc.

"Rindu Yoyo" tulis netizen lainnya

"Dak biso nyalahkenyo jok memang pemain nyo nian ini yg ampas. katek daya juang dan semangat padahal lah jelas yg buat sakit hati itu ado ditribun andre semenpadang hrusnyo semangat lebih keras lagi. tunjukke bahwa sriwijaya ini bso bukan tambah kacau. dem jadilah cubo2 ditahun ini. Liga 1 hanyala mimpi. Semoga ditahun depan betul2 serius untuk komitmen ke Liga 1 wahai Managemen SFC yg terhormat," sambung netizen lainnya.

Baca Juga: Wajib Waspada, 9 Daerah di Sumsel Rawan Bencana Hidrometeorologi

Pelatih Sriwijaya FC, Hendri Susilo mengatakan usai pertandingan, Minggu (26/11/2023), mengungkapkan sudah berupaya atas pola permainan pada anak-anak asuhnya.

Namun memang klub Semen Padang FC bermain lebih menyerang di markas rumahnya sendiri.

"Kita berupaya optimal, memang awalnya nothing to lose aja," ujar Hendri.

Load More