SuaraSumsel.id - Klub wong kito, Sriwijaya FC akan dijamu di markas Semen Padang FC pada Minggu (25/11/2023) sore. Kedatangan Sriwijaya FC di markas klub yang pernah melaporkan mengenai pertandingan pertemuan sebelumnya memang cukup menjadi perhatian.
Klub Sriwijaya FC saat menjamu Semen Padang FC di awal Oktober lalu, pernah dilaporkan ke komisi disiplin PSSI oleh klub Semen Padang FC.
Meski demikian Pelatih Sriwijaya FC, Hendri Susilo mengungkapkan ingin fokus pada laga selanjutnya. "Kami ingin fokus pada laga, yang sudah berlalu biarlah berlalu. Saya datang ke klub yang siap bertanding," ujarnya dalam konfrensi pers sehari sebelum pertandingan, Sabtu (23/11/2023).
Klub dengan julukan Kabau Sirah melaporkan Sriwijaya FC sehingga mendapatkan sanksi pengurangan 3 poin.
Sriwijaya FC pun harus kehilangan 4 poin atas akumulasi poin yang sudah dikumpulkan sepanjang laga.
Kekinian klub Sriwijaya FC hanya berada di posisi 4 klasemen group Sumatera dengan 10 poin. Sementara Semen Padang FC Sudah mengumpulkan sampai dengan 17 poin.
Selisih poin yang jauh, membuat Sriwijaya FC ingin hanya fokus pada laga-laga selanjutnya.
"Kami pun ingin realistis," ucap Hendri Susilo kemudian.
Sriwijaya FC pernah dilaporkan Semen Padang FC saat menjamunya pada awal bulan Oktober lalu.
Baca Juga: Mantan Gubernur Herman Deru Batal Diperiksa Kasus Manipulasi RUPSLB Bank Sumsel Babel
Pada saat bertandang Sriwijaya FC dilaporkan tidak memainkan pemain U-21 pada laga tersebut. Akibat laporan tersebut, Sriwiijaya FC mendapatkan pengurangan 3 poin sampai dengan denda Rp46 juta.
Pada Minggu (26/11/2023) sore, Semen Padang FC akan menjamu Sriwijaya FC. Laga tentu mempertemukan tim yang sama-sama ingin memperoleh kemenangan menuju perebutan tiket ke semifinal.
Berita Terkait
-
Duet Chencho Dan Baha Ditarget Curi 3 Poin di Markas Semen Padang FC
-
Asa ke Semifinal Group Sumatera, Sriwijaya FC Butuh Menang di Markas Semen Padang FC
-
Tak Lagi Bersama Sriwijaya FC, Coach Yoyo Ulas Budaya Klub Dengan Analogi Pep Guardiola
-
Pelatih Hendri Susilo Bakal Rombak Pemain Sriwijaya FC: Butuh Kekuatan Baru
-
Tiket Bagi Suporter Sriwijaya FC di Stadion Jakabaring Turun Rp5000 Menjadi Rp55000
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dari Puncak JI ke Pangkuan Ibu Pertiwi: Kisah Abu Rusydan dan Komitmen Deradikalisasi Negara
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
Terkini
-
Ada 'Orang Asing' di Fotomu? Hapus Cuma 5 Detik Pakai Fitur AI Ajaib Ini
-
Dewan Kopi Sumsel: Filosofi Tunggu Tubang Jadi Inspirasi Pelestarian Kopi Semendo
-
Transaksi Rp1.145 Triliun Tercatat, AgenBRILink Jadi Motor Inklusi Keuangan BRI
-
BRI Pacu Penyaluran KPR FLPP, Perkuat Program 3 Juta Rumah dan Asta Cita Pemerintah
-
Inflasi Sumsel Naik 0,27 Persen pada September 2025, BI Pastikan Masih dalam Sasaran