Tasmalinda
Minggu, 05 November 2023 | 15:59 WIB
Pertamina Goethermal Energy di Lumut Balai Semende Muara Enim Sumsel [dok]

Padahal Sumsel menyimpan potensi 918 MW dari geothermal nan baru termanfaatkan 146,2 MW.  “Gap (ruang) agar lebih dimaksimalkan lagi,” ujar Ariansyah dengan optimis menerangkan.

Upaya mengembangkan sehingga transisi energi dari fosil diakui bisa berjalan dengan semakin banyak potensi di sektor energi baru terbarukan yang dimiliki Sumsel.

Dari data lembaga yang sama, setidaknya Sumsel baru mengoptimalkan di angka 4,5 persen atau sekitar 947,77 MW dari potensi energi yang mencapai 21.032 MW.

Sumatera Paling Berpeluang

Pulau Sumatera sebenarnya paling berpeluang menciptakan penyediaan tenaga listrik dari energi senyawa panas geothermal.

Berdasarkan rencana usaha penyediaan tenaga listrik (RUPTL) Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang dalam jangka waktu 2021-2030 diketahui jika Indonesia berpotensi panas bumi mencapai 23.965 megawatt (MW) dengan potensi terbesarnya berada di Pulau Sumatera, yakni 9.679 MW. 

Meski punya potensi besar, kapasitas pembangkit listrik tenaga panas bumi atau PLTP terpasang di Sumatera ternyata baru 562 MW atau sebesar 5,8 persen dari total potensi tersebut.

Data ini ingin menyatakan setidaknya terdapat 94 persen potensi yang belum tergarap dalam kurun waktu lima tahun terakhir.

Jika dibandingkan Pulau Jawa, potensi Geothermal Sumatera lebih unggul. Di Jawa telah memiliki potensi kedua yang mencapai 8.107 MW dengan PLTP yang baru terpasang berkapasitas 1.254 MW atau sudah teroptimalkan 15,5 persen dari potensinya.

Urutan ketiga potensi dipegang Pulau Sulawesi dengan potensi panas bumi di angka 3.068 MW dengan PLTP terpasang baru 120 MW atau berada di angka 3,9 persen dari potensinya.

Load More