SuaraSumsel.id - Seorang mahasiswa UIN Palembang membuat laporan ke pihak berwajib usai dirinya menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh sang senior ketika sedang tidur.
Mahasiswa berinisial RS (19) ini melaporkan sang senior berinisial PA (20) ke Polda Sumatera Selatan. Dirinya mengaku area kemaluannya sempat dipegang berkali-kali oleh pelaku.
Diketahui kedua mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang ini sama-sama tinggal di asrama kampus. Keduanya sama-sama merupakan penerima beasiswa Bidik Misi KIP di kampus masing-masing.
Berdasarkan pengakuan korban, tindakan pelecehan seksual ini rupanya sudah dilakukan oleh pelaku sejak Februari 2023 lalu. Kejadian pertama terjadi ketika korban RS tidur di kamar seniornya tersebut.
Secara tiba-tiba, pelaku lalu membangunkannya pada pukul 01.00 WIB dini hari dalam kondisi tangan sudah berada di dalam celana korban. Pelaku rupanya memegang alat kelamin korban yang saat itu sedang tidur.
Setelah kejadian tersebut, pelaku kembali melakukan aksinya selama kurang lebih 5 kali. Hal ini secara sengaja dilakukan oleh pelaku saat membangunkan korban yang sedang tertidur.
Geram dengan tingkah senior yang melakukan pelecehan seksual ini, korban lalu merekam momen ketika dirinya tidur. Pelaku lalu kedapatan melakukan aksinya tersebut.
Rekaman ini kemudian dijadikan barang bukti oleh korban RS yang melaporkannya ke pihak universitas serta kepolisian. Kini kasus pelecehan seksual yang dilakukan senior kepada mahasiswa UIN Palembang ini sedang ditangani oleh Polda Sumatera Selatan.
Baca Juga: Diduga Lakukan Pelecehan Seksual, Oknum Anggota Polda Sulsel Terancam Dipecat
Berita Terkait
-
Reza Arap Alami Pelecehan Seksual, Alat Kelaminnya Dipegang-pegang
-
Awal Mula Kasus Ayah Perkosa Anak di Bogor Terungkap: Korban Sering Murung
-
Astagfirullah, Sudah 44 Kali Ayah Kandung di Megamendung Bogor Perkosa Anak Sendiri
-
Diduga Kecanduan Film Dewasa, Pria di Bengkulu Nekat Lecehkan Adik Ipar dan Rekam Mertua Saat Mandi
-
Sentuhan Betrand Peto Kepada Sarwendah Jadi Sorotan, Termasuk Physical Touch atau Pelecehan Seksual?
Terpopuler
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
Pilihan
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
-
Di Balik Gemerlap Kemerdekaan: Veteran Ini Ungkap Realita Pahit Kehidupan Pejuang yang Terlupakan
-
Daftar 5 HP Android Punya Kamera Setara iPhone, Harga Jauh Lebih Murah
Terkini
-
OJK Berbagi 2025: Kecerdasan Buatan Jadi Bekal Penting Pemimpin Muda Sumsel
-
Dul Muluk hingga Film Dokumenter Warnai Festival Perahu Bidar 2025 di BKB Palembang
-
Consumer Expo 2025 BRI di Bandung, Solusi Hunian dengan KPR Bunga Rendah 2,40%
-
Deretan Peserta Lomba Perahu Bidar Tradisional 2025, Siapa yang Jadi Jawara di Sungai Musi?
-
Serunya Pekan QRIS Nasional 2025, Palembang Makin Go Digital