Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Sabtu, 05 Agustus 2023 | 19:26 WIB
Pelajar 13 tahun ditemukan tewas setelah sampan ditabrak kapal tongkang batu bara [ist]

SuaraSumsel.id - Seorang pelajar di Palembang meninggal dunia setelah tenggalam di Sungai Musi di Kelurahan Tangga Takat, Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang.

Korban berinisial MA (13) warga Jalan KH Azhari, Lorong Sentosa Jaya, Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang. MA meninggal dunia di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang, pada Sabtu (5/8/2023).

Kasat Polairud Polrestabes Palembang, Kompol Suprawira, membenarkan adanya kejadian itu yang masuk dalam wilayah hukum Satpolairud Polrestabes Palembang.

Dari keterangan saksi tidak lain teman korban, lanjut Suprawira, saat itu korban tidak bisa berenang sehingga terseret arus sungai Musi yang mulai pasang..

Baca Juga: Kakak Adik Mawardi Yahya Dan Ridho Yahya Bakal Beradu di Pilgub Sumsel

Kepala Basarnas Sumsel Hery Marantika mengatakan korban sudah berhasil ditemukan setelah proses pencarian selama dua hari yang terdiri dari BASARNAS, TNI/POLRI, dan PMI Kota Palembang.

“Pencarian kita fokuskan dengan melakukan penyisiran permukaan perairan sungai Musi dengan menggunakan Rubberboat serta perahu nelayan milik warga,” ungkap Hery melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com

Hery juga menghimbau kepada seluruh masyarakat marilah sama-sama membiasakan hidup yang selalu mengutamakan keselamatan, baik secara perorangan maupun secara bersama sama agar peristiwa seperti ini tidak terulang kembali. 

Peristiwa kecelakaan terjadi akibat sampan yang ditumpangi tiga pelajar ini berada di tengah sungai Musi sehingga ditabrak oleh kapal togbout tongkang angkutan batu bara.

Baca Juga: Penumpang Asal Sumsel Meninggal di Bus Saat Antre Naik Kapal di Pelabuhan Bakauheni

Load More