Warga Martapura OKU Timur Berlebaran Idul Fitri di Kepungan Banjir Dan Longsor

SuaraSumsel.id - Curah hujan tinggi yang mengguyuri Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur pada malam takbiran Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah tepatnya, Sabtu, (22/4/2023) dinihari mengakibatkan banjir.

Hal ini pula membuat umat muslim di Martapura OKU Timur berlebaran di kepungan banjir. Puluhan rumah warga digenangi air hingga mata kaki orang dewasa.

Tak hanya banjir yang melanda, intensitas hujan yang tinggi juga mengakibatkan longsornya tanah di kecamatan tersebut.

“Data yang saya terima, sekitar 70 rumah yang terendam air. Saya juga sudah berkoordinasi dengan pihak irigasi untuk membuka pintu air irigasi supaya air lebih surut,” ujar Kepala BPBD Kabupaten OKU Timur MGS Habibullah, Sabtu (22/4/2023).

Baca Juga: Jemaah Muhammadiyah di Sumsel Gelar Salat Id, Padati Sejumlah Masjid Dan Lapangan

Di Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Martapura, debit air Sungai Komering terus naik, sehingga mengakibatkan  sejumlah rumah warga yang berada di tepian sungai terendam banjir.

Tak hanya rumah warga, tingginya intensitas hujan yang terjadi, jalan lintas menuju ke Kota Baturaja terendam air yang cukup tinggi.

Para pengendara dari Martapura menuju Baturaja harus ekstra hati-hati saat melintasi jalan tersebut lantaran sudah tertutup air.

“Kaget saya mas, tiba-tiba kok sepanjang jalan arah ke Baturaja ini sudah diselimuti air, biasanya gak pernah,” ucap salah seorang sopir minibus melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com.

Baca Juga: Kemenag Sumsel Berpesan agar Umat Jaga Ukhuwah Islamiyah Walau Berbeda 1 Syawal 1444 H