Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Jum'at, 31 Maret 2023 | 13:08 WIB
Tumpukan karung beras Bulog. Bulog batasi pembelian beras di pasar murah. [Istimewa]

SuaraSumsel.id - Bulog Sumsel Babel membatasi jumlah pembelian beras di pasar murah, yakni paling banyak 3-4 karung beras yang berisikan 5 kilogram. Hal ini agar masyarakat mendapatkannya secara merata.

Perum Bulog Kantor Wilayah  Sumatera Selatan-Bangka Belitung (Sumsel- Babel) menggencarkan kegiatan pasar murah selama bulan Ramadhan 1444 Hijriah. 

“Jika dilihat dari stok di gudang Bulog sampai Mei ini masih tercukupi. Kita juga terus melakukan penyerapan beras petani,” kata Kepala Kantor Wilayah Bulog Sumsel-Babel Mohamad Alexander di Palembang, Kamis,

Terkait  komoditas di pasar murah terdiri atas gula pasir, minyak goreng, tepung terigu dan daging kerbau.  

Baca Juga: Ramai-Ramai Promosikan Diri Saat Ramadhan, Bacaleg di Sumsel Padati Jalan Dan Pemukiman Pasang Baliho

Untuk harga masing-masing komoditas di antaranya, beras medium senilai Rp8.300 per kilogram, gula pasir Rp13.500 per kilogram, tepung terigu Rp12.500 per kilogram, minyak goreng merk fortune dijual seharga Rp16.000 per liter, dan merk camar Rp17.000 per liter dan daging kerbau dijual Rp78.000 per kilogram.

Kegiatan pasar murah ini akan berlangsung hampir setiap hari di berbagai titik termasuk di 23 pasar yang ada di Kota Palembang. 

Perum Bulog Sumsel Babel menyiapkan sebanyak 8.900 ton beras untuk program stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) beras di pasaran wilayah itu.

Ia menjelaskan beras yang disiapkan dalam program SPHP ini disalurkan secara langsung melalui operasi pasar, mulai dari pasar tradisional hingga ke toko ritel binaan Bulog.

Melansir ANTARA, pihaknya juga mempersilahkan bagi pedagang atau masyarakat yang hendak membeli beras langsung ke gudang Bulog yang ada di cabang wilayah terdekat. 

Baca Juga: Ikut Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U-20, Politikus PKS Sumsel Dan Wawako Palembang Diamuk Warganet

Load More