SuaraSumsel.id - Banyak pedagang yang berjualan di Pasar Cinde Palembang hingga saat ini masih mengeluhkan pembangunan Pasar Cinde yang masih mangkrak.
Salah satu pedagang sembako di Pasar Cinde Palembang, Kosim mengeluhkan kondisi pasar yang sempit dan kurang layak untuk dijadikan pasar.
“Awal kami disuruh jualan di luar gedung pasar Cinde ini tahun 2017 bulan Agustus, terhitung sudah lima tahun kami jualan di luar sini. Ini kan dulunya lahan parkir untuk pembeli, karena katanya akan dibangun jadi kami digeser suruh maju,” kata Kosim saat ditemui di lapaknya pada Rabu, (9/11/22).
Pemerintah menjanjikan pembangunan Pasar Cinde yang akan disulap menjadi pasar modern yang ada di kota Palembang.
“Katanya kan mau dijadikan pasar modern, jadi akan ada apartemen 12 lantai terus di lantai 1-2 akan dijadikan pasar lalu di lantai 3-4 pusat penjualan songket tapi sampai sekarang kami lima tahun disini tidak ada kejelasan lagi bagaimana pembangunan pasarnya dan nasib kami yang jualan ini,” tambahnya.
Kosim mengatakan bahwa perpindahan tempat tersebut dinilainya sangat berpengaruh kepada daya beli masyarakat di pasar Cinde Palembang.
“Kalau sekarang ini masyarakat yang datang ke pasar Cinde sedikit, jualan kami sepi bahkan sering tidak laku. Sedangkan dalam sehari kami harus membayar sewa atau karcis sebesar Rp20 ribu rupiah,” keluh Kosim.
Oleh sebab itu, Kosim mengungkapkan bahwa banyak pedagang yang akhirnya memilih untuk gulung tikar karena merasa tidak mendapat keuntungan dari bedagang semenjak tempatnya berpindah.
“Mungkin orang malas ke Cinde sekarang karena lahan parkirnya yang tidak ada, makanya jadi sepi. Temen saya yang sesama pedagang disini juga banyak yang tutup karena tidak dapat untung, sedangkan lapak mau dibayar tapi pemasukan tidak ada. Ya akhirnya mereka terpaksa tutup tidak jualan lagi,” tutupnya.
Baca Juga: Mencekam! Polisi di Sumsel Tangkap Tiga Rampok Dihadang Massa, Mobil Dihancurkan
Kontributor: Siti Umnah
Tag
Berita Terkait
-
Geger, Pria Tanpa Identitas Gantung Diri di Tiang Bendera Kantor Camat Kertapati Palembang
-
Mobil Polisi Dirusak Tiga Pelaku Perampokan di Muara Pinang Sumsel
-
Mencekam! Polisi di Sumsel Tangkap Tiga Rampok Dihadang Massa, Mobil Dihancurkan
-
Waspada, Sejumlah Wilayah Sumsel Ini Bakal Hujan Sedang Sampai Dini Hari
-
Korban Arisan Dengan Kerugian Ratusan Juta di Pali Sumsel Resah, Pelaku Masih Bebas
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik, Dorong Konektivitas Sumatra Barat
-
Bank Sumsel Babel Sabet Juara II BERES Award 2025, Tegaskan Dukungan bagi Pembangunan Daerah
-
Kondisi Terkini Banjir di Prabumulih: Ribuan Warga Terdampak, Evakuasi Masih Berlangsung
-
Kondisi Terkini Jembatan Kelekar Prabumulih: Ambruk Dihantam Arus Deras, Akses Masih Terputus
-
7 Bedak Padat untuk Touch up Praktis bagi Pengguna yang Sering Bepergian