SuaraSumsel.id - Kasus Kepala Dusun (kadus) III, Desa Nunggal Sari Pulau Rimau, Banyuasin, Sunardi (55) dan istrinya Sri Nanti (50) yang ditemukan tewas dalam kondisi bersimbah darah, mengungkap fakta baru.
Peristiwa berdarah yang terjadi Rabu (12/10) pagi terungkap jika seluruh perhiasan ludes digondol pelaku. Berikut Fakta-fakta kadus di Banyuasin Sumsel yang tewas akibat dirampok.
1. Pehiasan ludes digondol maling
Kapolres Banyuasin AKBP Imam Safi’i melalui Kasat Reskrim Polres Banyuasin AKP Hary Dinar, dari hasil olah TKP mengungkapkan jika harta benda milik korban menghilang. Dugaan sementara kedua pasutri ini tewas sejak dini hari.
Baca Juga: Sadis! Kadus Dan Istri di Banyuasin Sumsel Tewas Dengan Tangan Dan Kaki Diikat, Diduga Dirampok
“Kondisi dalam rumah sudah teracak acak, korban ditemukan di dalam ruangan terpisah,” ucapanya.
Dari hasil olah TKP, dan keterangan sejumlah saksi, beberapa barang yang hilang adalah, kalung emas dua suku, cincin emas tiga buah seberat setengah suku, anting 0.25 gram, sejumlah rokok senilai Rp25 juta, tiga buah ponsel Nokia genggam.
Selain itu, dua buah ponsel pintar Vivo dan realme, dan sejumlah uang tunai yang hingga kini masih di hitung pihak kepolisian.
2. Kadus Petani dan Istri Pedagang Terkenal
“Korban Sunardi, selain menjabat kadus juga seorang petani, sementara si istri merupakan pedagang,” imbuh Kasat Reskrim Polres Banyuasin.
Baca Juga: Menilik Konsep Ekonomi Hijau di Sumatera: Pertanian Berbasis Lanskap Dikembangkan di OKI Sumsel
3. Diduga Alami Luka Sabet
Korban Pasutri ini diduga tewas akibat luka sabetan senjata tajam pada beberapa bagian tubuh korban.
“Sepertinya bukan di tembak, karena tidak ditemukan luka tembak. Adanya sejumlah luka bacok dan sabetan di tubuh korban,” ujar Kanit Reskrim Polsek Pulau Rimau Ipda Yogitriana melansir Sumselupdate.com-jaringan Suara.com.
Korban Sunardi saat ditemukan tertelungkup di ruang tamu dengan kondisi terikat, mendapat luka robek pada kuping kiri, atas kening kiri, dagu sebelah kiri, bagian kepala belakang, serta luka memar pada bagian mata kanan.
Untuk korban Sri Nanti, mendapat luka robek senjata tajam, pada bagian kepala bagian belakang, luka jeratan sekeliling leher, dan luka memar pada bagian mata kiri.
Berita Terkait
-
9 Fakta Kekerasan di Diksar UKMK Litbang UIN Raden Fatah Palembang: Terduga Pelaku Guru Ngaji Korban
-
5 Tahanan Polsek Kawasan Pelabuhan Palembang Kabur, 5 Anggota Diperiksa Propam
-
Dua Anggota Satlantas Viral Gegara Disebut Pungli Truk di Kawasan Soekarno Hatta Palembang
-
Sadis! Kadus Dan Istri di Banyuasin Sumsel Tewas Dengan Tangan Dan Kaki Diikat, Diduga Dirampok
-
Menilik Konsep Ekonomi Hijau di Sumatera: Pertanian Berbasis Lanskap Dikembangkan di OKI Sumsel
Tag
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
-
Harga Emas Antam Kembali Longsor, Kini Dibanderol Rp 1.907.000/Gram
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
Terkini
-
Lagi Banyak Nelpon? Coba Paket 1.000 Menit Telkomsel Cuma Rp25 Ribu Ini
-
Motivasi Langsung dari Gubernur, Ini Pesan Herman Deru untuk Generasi Muda Sumsel
-
Makin Mudah! Ini 7 Titik Pengisian Mobil Listrik di Tol Sumatera Selatan 2025
-
Biar Tahan 10 Tahun, Ini 6 Cara Merawat Baterai Mobil Listrik yang Benar
-
Lebih Nyaman atau Lebih Sexy? Ini Bedanya Push-Up Bra dan Bralette 2025