SuaraSumsel.id - Jalan lintas Sumatera (Jalinsum) yang menjadi lokasi perampokan awal pekan ini, menjadi pembincangan publik. Peristiwa perampokan yang terjadi di Desa Taba Dendang Kecamatan Muara Saling Kabupaten Empat Lawang, korban merupakan pegawai perkebunan membuat media sosial heboh.
Pengakuan pengendara, Jalinsum tersebut memang tergolong sepi. Lokasinya diapit oleh lahan-lahan hutan yang sudah dibabat hingga cenderung menjadi lahan terbengkalai. Berikut fakta-fakta jalinsum yang menjadi lokasi perempokan hingga menggasak uang ratusan juta tersebut.
1. Jalan banyak liku dan sepi
Lokasi jalan tersebut tergolong sepi dan tidak banyak pemukiman di lokasi tersebut. "Jalan itu memang rawan karena sepi, kanan dan kiri lahan semak-semak. Sudah bukan hutan lagi, tapi lebih tepat lahan dimiliki namun tidak digarap, terbengkalai," ujar salah satu pengendara, Agoes yang rutin melintas di jalan tersebut.
Dia menyebut lokasi lahan tersebut termasuk beliku-liku. Sehingga pengendara yang jarang melintas di jalan tersebut akan kebingungan misalnya ada benda-benda yang sengaja di letakkan di tengah jalan.
"Misalnya tiba-tiba ada balok kayu, itu kan aneh. Harusnya curiga dan langsung meninggalkan lokasi," ujar Agoes.
2. Jalan lintas dua kabupaten
Selain jalan lintas Sumatera, jalan tersebut merupakan jalan lintas antar dua kabupaten, yakni kabupaten Musi Rawas, dan Empat Lawang.
"Jalan ini juga kerap dilalui ASN yang misalnya yang bekerja di Pemkab Empat Lawang. Pada pagi hari memang dominan dilalui kendaraan pribadi ASN-ASN antar kabupaten," terang Agoes.
Baca Juga: Sumsel Kembali Fokuskan Pembangunan Infrastuktur Usai Alokasikan Anggaran Bagi Covid-19
Sementara, jika arahnya ke Musi Rawas, biasanya itu masyarakat dari Empat Lawang mau ke arah barat Sumsel, misalnya Bengkulu dan lainnya.
3. Perlintasan mobil AKAP dari utara Sumatera
Jalinsum tersebut juga merupakan perlintasan bus AKAP yang berasal dari Medan atau Aceh. Dari lokasi itu tembus menuju Empat Lawang, lalu Lahat, Muara Enim.
Jika pilih belok barat, berarti menuju Komering raya, seperti Ogan Komering Ulu, OKU Timur dan OKU Selatan.
4. Curiga mobil itu sudah diintai
Meski sepi, Agoes memprediksikan jika kejahatan yang terjadi di awal pekan tersebut lebih karena menjadi target (sasaran).
Tag
Berita Terkait
-
Sumsel Kembali Fokuskan Pembangunan Infrastuktur Usai Alokasikan Anggaran Bagi Covid-19
-
Palembang Berkabut Dengan Jarak Pandang Kurang 1 Kilometer Pagi Hari, Ini Kata BMKG
-
5 Fakta Perampokan di Jalinsum Lubuklinggau Sumsel, Pelaku Bawa Senpi Gasak Uang Ratusan Juta
-
Anak Pengusaha di Pali Sumsel Terduga Pelaku Pembunuhan, Polisi Masih Dalami Motif
-
Kronologi 7 Perampok Beraksi di Jalinsum Lubuklinggau, Gasak Uang Rp300 Juta
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
Terkini
-
Video Panas Oknum Polisi Lubuklinggau Diduga Selingkuh dengan Istri Orang, Kini Diperiksa Propam
-
Halal Indo 2025 Sukses Terselenggara dengan Dukungan BRI sebagai Banking Partner
-
Wajah Miniatur AI Malah Mirip 'Alien'? Ini 5 'Perintah Perbaikan' yang Jarang Orang Tahu
-
Cek 10 Link DANA Kaget Terbaru Oktober 2025, Klaim Saldo Gratis Tanpa Ribet Khusus Buat Kamu
-
Cek 10 Link DANA Kaget Terbaru Oktober 2025, Klaim Saldo Gratis Tanpa Ribet Khusus Buat Kamu