SuaraSumsel.id - Pil pahit kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertalite harus dirasakan masyarakat kecil, terutama sopir angkutan kota (Angkot) di Palembang, Sumatera Selatan. Kenaikan harga bahan bakar minyak membuat sopir khawatir penumpang makin sepi.
Hal tersebut dikeluhkan sopir angkot, Safaat. Saat ditemui ketika sedang istirahat, Safaat mengaku jika tarif angkot saat ini juga mengalami kenaikan. “Kenaikannya itu sekitar Rp1000 jadi untuk penumpang biasa tarif angkot sekarang Rp5000 itu rute jauh dekat untuk trip kita dari KM 12 sampai Ampera dan untuk anak sekolah tarifnya Rp3000,” kata Safaat.
Safaat menjelaskan untuk kenaikan harga BBM saat ini bukanlah masalah utama dari supir angkot yang ada di kota Palembang, Sumsel. “Kalau sekarang ini masalahnya hanya di penumpang, penumpang angkot makin sepi. Awal mulai sepi kan waktu Covid-19 ditambah sekarang naik jadi makin sepi lagi,” ungkap Safaat.
Safaat bersama rekan supir angkot yang lain juga kompak menyebutkan jika bahwa dalam sehari, angkot mereka hanya mampu melakukan trip sebanyak 6 kali.
Baca Juga: Prediksi Cuaca Sumsel Hari Ini: Siang Sampai Malam Berawan
“Tangki mobil angkot ini kalau full 20 liter, sehari kalau dari pagi keluar jam 6 sampai jam 6 sore paling cuma 6 kali trip itu paling banyak dapat Rp300 ribu kotornya. Itu belum beli bensinnya ditambah potong setoran juga. Jadi dalam sehari kami paling cuma dapat Rp50.000 sehari,” tambah dia.
Dia mengeluhkan persaingan antar moda transportasi yang saat ini semakin ketat.
“Sekarang selain ada ojek online (ojol) ditambah lagi LRT, LRT belum selesai ada lagi angkot baru yang namanya Feeder itu. Jadi persaingan kami semakin ketat, kami kan mobilnya masih mobil lama,” keluhnya.
Safaat berharap bahwa Pemerintah dapat lebih bijaksana dalam menerapkan kebijakan apalagi yang menyangkut urusan masyarakat menengah ke bawah.
“Kami tidak bisa menuntut pemerintah karena kebijakannya, tapi kalau bisa lebih dipertimbangkan secara matang. Harus punya solusi jika memang kebijakannya merugikan masyarakat lain dan dari supir angkot kami minta keringanan seperti kembali memberikan subsidi BBM,” tutup Safaat.
Kontributor: Siti Umnah
Berita Terkait
-
Viral! Video Petugas Lapas Bongkar Pesta Sabu dan Minta Perlindungan Prabowo
-
Video Dugaan Pesta Sabu di Lapas Viral, Pejabat Kemenkumham Sumsel Diperiksa?
-
Bongkar Praktik Licik Lapas Tanjung Raja, Robby Minta Tolong Presiden Prabowo
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
-
Daftar Diskon BRI Palembang: Hemat Makan, Belanja, & Kecantikan!
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Aset Pemprov Sumsel yang Hilang Selama 73 Tahun Akhirnya Ditemukan
-
Gempa Beruntun Guncang OKU, BPBD Imbau Masyarakat Tetap Tenang
-
Semen Baturaja Raih Penghargaan SNI Award 2024: Bukti Komitmen Kualitas
-
Jalur Pendakian Gunung Dempo Ditutup Sementara, 68 Pendaki Dievakuasi
-
Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Gaya Hidup Sehat, BRI Hadir di OPPO Run 2024