Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Selasa, 02 Agustus 2022 | 13:33 WIB
Mantan Kabareskrim Susno Duaji sebut Bharada E sakti [Facebook]

SuaraSumsel.id - Mantan Kabareskrim Susno Duadji kini ikut bersuara atas inisiden kemajian Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propos non aktif Irjen Ferdy Sambo. Dalam pernyataan-pernyataan yang disampaikan, ia menyatakan pengungkapan kasus kematian Brigadir J tergolong mudah.

Hal tersebut karena adanya kejelasan alat dan barang bukti yang diperoleh polisi. Namun belakangan pernyataan Susno yang menyebutkan Bharada E seperti sosok prajurit yang sakti menjadi viral di media sosial.

Dalam sebuah video yang merupakan cuplikan saat mantan Kabareskrim yang kini lebih banyak menghabiskan waktu di kampung halaman di Sumatera Selatan ini mengistilahkan Bharada E, sosok yang sakti.

Mulanya Susno mengungkapkan jika Bharada merupakan pangkat paling rendah di institusi polisi. Dia bahkan membandingkan pengalaman pengawalan.

Baca Juga: Kasus Kredit Macet Bank Sumsel Babel Dengan Kerugian Rp13,9 Miliar Diminta Terus Diusut

Susno mengungkapkan ia yang pensiunan bintang tiga. Saat bintang tiga, ia tidak sakti. "Saya pensiunan bintang tiga. Saat bintang tiga, saya tidak sakti. Saya paling dikawal oleh sersan-sersan lah. Kalo pun dikawal, kadang tidak dikawal," aku Susno.

Sementara Bharada E saat memenuhi panggilan Komnas HAM penuh dengan pengawalan.

Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E (tengah) saat tiba di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Selasa (26/7/2022). [Suara.com/Alfian Winsnto]

"Bharada itu pangkat paling bawah pak, kemarin saat mendatangi Komnas HAM dikawal bintara bahkan ada yang kolonel. bayangkan betapa hebat dan saktinya Bharada E," ujar Susno Adji dikutip unggan Instagram @jurnalmiliter

Susno Duadji melanjutkan, jika kesaktian Bharada E juga terlihat saat aksi baku tembak di rumah dinas tersebut.

Bharada E disebut menembak ke Brigadir J dengan lima peluru yang disebut mengenai seluruh tubuh Brigadir J, tetapi saat ditembak Brigadir J, Bharada E lolos.

Baca Juga: Cerita Anak di Sumsel Masuk Lingkaran Prostitusi Online Sampai Jadi Mucikari: Karena Putus Sekolah

"Yang saktinya lagi saat terjadi adu tembak, Bharada E nembak lima pelurur kena, kemudian dia ditembak tujuh peluru engga ada yang kena," ujar Susno Duadji

Load More