Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Rabu, 13 Juli 2022 | 09:42 WIB
Kantor Twitter. Elon Musk Resmi Digugat Twitter [Amy Osborne/AFP]

Twitter menyebut alasan yang dikutip oleh Musk sebagai "dalih" yang kurang pantas dan mengatakan keputusannya untuk pergi lebih berkaitan dengan penurunan pasar saham, terutama untuk saham teknologi.

Dalam pengajuan terpisah, Twitter meminta pengadilan untuk menjadwalkan sidang empat hari pada pertengahan September.

Pakar hukum mengatakan bahwa dari informasi publik, Twitter akan tampak lebih unggul. "Fakta-fakta yang disajikan Twitter di sini membuat argumen yang sangat kuat mendukung Twitter untuk menutup kesepakatan ini," kata Brian Quinn, seorang profesor di Boston College Law School. (ANTARA)

Baca Juga: Sumsel Jadi Pelopor Dharmayatra Indonesia, Jadikan Prambanan Dan Borobudur Pusat Keagamaan Hindu-Budha

Load More