SuaraSumsel.id - Pemerintah bakal menerapkan kewajiban menggunakan aplikasi peduliLindungi atau NIK saat mendistribusikan minyak goreng curah atau murah dengan harga Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per kilogram. Kebijakan ini diakui pedagang di Sumatera Selatan atau Sumsel membuat makin sulit.
Seperti diutarakan pedagang di Palembang, yang bahkan mengaku belum mengetahui jika bakal diiteramkan kebijakan tersebut. Bahkan pedagang menyebutkan jika harga minyak goreng tersebut masih di atas harga eceran tertinggi atau HET.
"Saya kurang tahu ya, tapi sekarang harga masih tinggi. Belum ada yang Rp14.000 per liter, masih berkisar Rp17.000 perliter atau ada juga Rp19.000 per liter," ujar Sarinah (52).
Dia pun mengungkapkan sudah lama menjual harga di atas seharusnya pemerintah, di atas Rp17.000 per liter. "Barang masih di atas HET, lalu barangnya belum tentu ada juga dengan harga Rp14.000 per liter," sambung dia.
Pedagang minyak goreng lainnya Novi (57), mengungkapkan jika ia lebih setuju kebijakan tersebut meski belum mengetahui bagaimana aplikasinya.
"Kan pedagang juga konsumen, ia memakai minyak goreng juga. Jika harga terjangkau, tentu akan lebih setuju," sambung ia.
Sementara Lasmi yang merupakan penjual gorengan mengaku masih menunggu bagaimana penerapan kebijakan Pemerintah tersebut.
"Iya jika itu terealisasikan saya sangat bersyukur, karena saya pedagang kecil dan bagi saya itu sangat membantu saya," ujarnya.
Kontributor: Achmad Fadli.
Baca Juga: Gelar GMC Fun Fest, Kenalkan Ganjar Pranowo Pada Kalangan Milenial di Sumsel
Berita Terkait
-
Beli Minyak Goreng Harus Pakai Aplikasi, Pedagang Minyak Goreng: Batalkan Kebijakan Itu
-
Kritik Pemerintah soal PeduliLindungi, Anggota DPR: Ironis, Beli Migor Curah Saja Pakai Syarat
-
Beli Minyak Goreng Curah Gunakan NIK atau Aplikasi PeduliLindungi, Pedagang di Cimahi: Yang Penting Itu Stok Aman
-
Awasi Pembelian Migor Curah Lewat PeduliLindungi dan KTP, DPR: Mesti Dicoba Dulu Efektif atau Tidak
-
Pedagang Minyak Goreng: Apa Ini Aplikasi Peduli Lindungi, Tidak Semua Warga Punya HP Canggih
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
Terkini
-
Sinergi KKKS dan SKK Migas Sumbagsel Menyulam Kehidupan, Ikan Tirusan Kembali ke Sungsang
-
Euromoney: BRI Menyelenggarakan 2.037 Sesi Literasi Keuangan untuk Kelompok Terpinggirkan
-
Bukan Sriwijaya FC, Klub Inilah yang Diincar Sumsel United Jelang Championship 2025/26
-
Apakah Sumsel United Bakal Tantang Sriwijaya FC di GSJ Jelang Championship 2025/26?
-
Jelang Championship 2025/26, Sumsel United Berani Adu Gengsi di Laga Kandang