SuaraSumsel.id - Program Studi Komunikasi Ilmu Komunikasi dan Politik UIN Raden Fatah Palembang menggelar festival komunikasi. Dalam festival tersebut mahasiswa mengaplikasikan pembelajaran melalui berbagai karya dengan memanfaatkan kemajuan dunia digital saat ini.
Dari berbagai kelas pun menampilkan bagaimana kreasi dari pembelajaran yang telah dilaksanakan. Dekan Fakultras Ilmu Komunikasi dan Politik Prof Izzomiddin mengungkap pergelaran festival dilaksaanakan sebagai bentuk karya menerjemahan proses pembelajaran yang telah dilaksanakan di ruang-ruang kuliah.
"Festival ini memang yang pertama, namun sebelumnya juga ada berbagai kegiatan serupa yang mengaplikasikan apa yang sudah dipelajari melalui karya-karya mahasiswa. Sehingga apa yang sudah dipelajari, bisa diaplikasikan dalam bentuk karya-karya," ujarnya kepada Suara.com, beberapa hari yang lalu.
Izzomiddin pun mengungkapkan mahasiswa diberi kebebasan mengaplikasikan apa yang sudah dipelajari dalam bentuk karya. Mulai dari bagaimana mereka mengaplikasikan komunnikasi publik, komunikasi secara umum, hingga komunikasi digital.
"Mereka banyak produk dan karyanya, saya tadi lihat anak-anak bikin film pendek, bikin promosi produk hingga mengaitkan dengan perkembangan digital saat ini," sambung ia.
Perkembangan digital dinilai memang tidak bisa dielakan. Mahasiswa yang merupakan generasi yang lekat dengan perkembangan tekonologi dan dunia digital mesti diikuti dengan menjadi person beretika. "Saya tekankan perkembangan digital itu banyak sisi positif, namun harus juga menghindari sisi negatifnya," sambung Prof.
Kemajuan dunia digital diungkapkan harus diikuti dengan berbagai karya yang bisa berdampak baik bagi diri sendiri dan kampus. "Saya juga lihat tadi beberapa mahasiswa juga sudah mengaplikasikan digitalisasi dengan mencoba membuat karya sekaligus juga mempromosikan produk. Ini juga mendukung juga memajukan UMKM seperti Presiden Joko Widodo harapkan," ujarnya.
Meski demikian, Prof Izzomiddin mengingatkan agar pengenalan digital yang dilakukan juga disertai dengan etika dan nilai. Mengingat kemajuan teknologi digital juga membutuhkan pelaku yang berorientasi pada hal-hal positif.
"Hal ini yang perlu lebih ditekankan dan diawasi, bagaimana meramaikan perkembangan digital dengan etikat dan nilai-nilai positif," harapnya.
Baca Juga: Dinyatakan Sehat, 450 Calon Jemaah Haji Sumsel Berangkat Subuh Besok
Festival kali ini disemarakkan dengan stan-stan menarik sebagai karya dari mahasiswa program studi ilmu Komunikasi.
Berita Terkait
-
Beli Minyak Goreng Curah Harus Pakai Aplikasi PeduliLindungi, Menteri Luhut: Pekan Depan Disosialisasikan
-
Ini Alasan Holywings Beri Nama Miras yang Dijual Dengan Muhammad Dan Maria
-
Dana BLT Tak Cair 6 Bulan, Warga Desa Paduraksa Demonstrasi ke Bupati Lahat
-
Dipolisikan Karena Promo Miras Bernama Muhammad, Holywings Digeruduk GP Ansor Malam Ini
-
Dinyatakan Sehat, 450 Calon Jemaah Haji Sumsel Berangkat Subuh Besok
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Sumsel Jadi Tuan Rumah Rakernas Korpri 2025: Tonggak Baru Konsolidasi ASN Nasional
-
Akhir Penantian! Syifa Hadju Bilang 'Ya', Dilamar El Rumi di Swiss: Dia Adalah Rumah
-
Suasana Panik di Tengah Kota: Butik dan Kafe di Palembang Ludes Akibat Tabung Gas Meledak
-
Rezeki Nomplok! Klaim Sekarang 7 Link DANA Kaget Terbaru, Saldo Langsung Masuk!
-
Jurnalis Muda Antusias Pelajari Transisi Energi di Sumsel: Dari Batu Bara ke Energi Hijau