Cerita Pilu Calon Pengantin di Palembang Dinda Batal Menikah, Mempelai Laki-laki Tak Datang Saat Akad

SuaraSumsel.id - Momen pernikahan memang menjadi peristiwa yang paling istimewa. Bahkan untuk mewujudkannya diperlukan berbagai persiapan antar dua keluarga.

Namun tidak bagi Dinda dan keluarga. Calon pengantin perempuan di Palembang, Sumatera Selatan ini batal menikah. Kisah calon pengantin di Palembang Dinda ini pun ramai diperbincangkan di media sosial. 

Dinda harusnya melangsungkan pernikahan bersama laki-laki bernama Aris, yang telah dipacarinya selama ini. Pernikahan digelar di rumah Dinda, pada Minggu (22/2/2022) kemarin.

Namun betapa terkejutnya Dinda, saat keluarga mempelai laki-laki hanya mengabari pembatalan pernikahan melalui pesan whatsApp, tepat semalam sebelum acara pernikahan tersebut berlangsung.

Baca Juga: Kronologi Sekretariat Mapala Universitas Bina Darma Palembang Diserang, Tiga Mahasiswa Terluka

Dinda dan keluarga pun tidak dapat berbuat banyak. Pada hari resepsi yang telah dipersiapkan baik Aris dan keluarga tidak satupun hadir di rumah Dinda.

Meski terpukul, keluarga Dinda tetap melangsungkan pesta pernikahan. Resepsi pernikahan itu tetap berlangsung meski tanpa akad nikah.

Baik Dinda, dan kedua orang tua masih berada di panggung untuk menghormati tamu-tamu yang terlanjur sudah datang ke lokasi pernikahan.

Tampak Dinda dan keluarga terpukul. Bahkan dari pihak keluarga pun mengabarkan situasi yang sebenarnya dialami Dinda. Video mengenai pernikahan tanpa mempelai laki-laki tersebut kemudian viral di media sosial.

Keluarga Dinda pun blak-blakan mengenai pernikahan yang batal digelar tersebut. Sang ibu Rapita Sari, menceritakan jika mempelai laki-laki melarikan diri saat akan resepsi.

Baca Juga: Kocak! Preman di Palembang Kedapatan Bawa Senjata Mainan, Beli di Toko Online

Diduga mempelai laki-laki ini kesal kepada pihak keluarga karena menggadaikan motor kesayangannya sebagai modal pernikahan.

Padahal, calon mempelai laki-laki dikatakan berasal dari keluarga yang cukup secara ekonomi.

"Kami malu dan kesal, karena itu kami pun ingin menempuh jalur hukum atas kejadian ini," aku Rapita Sari yang tampak terpukul dari peristiwa tersebut.

Salah satu akun yang membagikan kisah ini adalah Palembangterciduk.

Netizen kemudian ramai mengomentari peristiwa ini sekaligus berempati pada Dinda dan keluarga.