SuaraSumsel.id - Heboh kabar beredar yang menyebutkan jika pendakwah Ustadz Abdul Somad atau yang akrab dipanggil UAS ditahan imigrasi Singapura. Pendakwah asal Riau ini bakal dideportasi kembali ke Indonesia.
Dalam potongan video yang dibagikan oleh @ustadzabdulsomad_official pada, Senin (16/05/2022), memperlihatkan dirinya ditahan dalam ruangan kecil 1x2 meter seperti penjara diimigrasi.
Penahanan tersebut dilakukan sebelum dirinya dideportasi dari Singapura, untuk kembali ke Indonesia. Sahabat UAS pun membagikan kronologinya.
Dalam unggahan tangkapan layar yang dibagikan oleh @Hilmi28 berisi percakapan antara dirinya dengan UAS mempertanyakan mengapa UAS sampai dideportasi dari Singapura.
“Assalamu’alaikum ustadzy...antum sekeluarga baik2 saja ? Ana kaget mendengar berita antum dideportasi dari Singapura” tanya Hilmi
UAS menyampaikan bahwa beberapa sebelum keberangkatannya ke Singapura semua persyaratan sudah terpenuhi. Dia pun menjelaskan kronologi kejadian tersebut.
“Sampai di pelabuhan tanah merah singapore pukul 13.30. Senin 16 mei 2022. Semua masuk: uas, istri, samy (bayi 3 bln), sahabat uas, istrinya, ank sahabat uas (21 thn), ank sahabat uas (4 thn). Setelah masuk. Uas ditarik ke pinggir tempat orang lalu lalang. Uas ingin memberikan tas berisi peralatan bayi ke istri berjarak 5 meter. Tdk diizinkan. Lalu istri uas dan rombongan yang sudah hampir ke luar pelabuhan ditarik masuk lagi ke dalam imigrasi. Kemudian uas dimasukkan ke ruang 1x2 meter. Atap jeruji. Selama 1 jam. Istri uas dan rombongan di ruang lain.” tulis UAS.
Dia juga menuliskan “Tidak ada wawancara. Tidak ada minta penjelaskan. Tidak bisa menjelaskan ke siapa. Apakah Singapore sudah berubah menjadi negara mempekerjakan robot? Atau efek covid 2 tahun?, sambung tulisan tersebut.
UAS bersama rombongan dipulangkan dari Singapura ke Batam pukul 17.30 WIB dengan feri terakhir.
UAS memohon pada DPR-RI agar mendesak dubes Singapura memberikan penjelasan mengapa adanya deportasi terhadap dirinya dan rombongan.
Sebelumnya beredar video yang menyebutkan jika UAS ditahan di sel 1x2 oleh imigrasi Singapura dan bakal dideportasi.
Kontributor: Resty Rosy Mena
Baca Juga: Minyak Goreng Curah di Pasar Tradisional di Sumsel Mulai Terisi, Harga Rp18.000 Per Kilogram
Tag
Berita Terkait
-
Ustadz Abdul Somad Sempat Ditahan di Singapura, Masuk Ruangan Mirip Penjara Berukuran 1x2 Meter, Netizen Ramai Mendoakan
-
Bawa Anak Istri ke Singapura, Muhammad Hanafi Ungkap Kronologi UAS Dideportasi
-
Ustadz Abdul Somad Ditarik Petugas Imigrasi Singapura Masuk Ruangan Sempit, Dipisahkan dari Istri dan Anak
-
Heboh! Ustaz Abdul Somad Dideportasi dari Singapura, Sempat Dikurung di Ruangan 1X2 Meter
-
Beredar Video UAS Ditahan di Sel 1x2 Meter, Disebut Dideportasi Imigrasi Singapura
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
5 Cara Set Lipstik Biasa untuk Jadi Transferproof Pakai Bedak Tabur agar Tampilan Rapi
-
5 Mobil Bekas untuk Angkut Galon dan Gas bagi Pemilik Warung di Bawah Rp 40 Juta
-
7 Merek Sepatu Lokal Indie untuk Tampil Keren dan Anti Mainstream
-
5 Cara Pakai Lipstik untuk Mencegah Nempel di Gigi agar Tampilan Rapi dan Anti Malu
-
5 Kontribusi Strategis Bank Sumsel Babel dalam Memperkuat UMKM di Kabupaten PALI