SuaraSumsel.id - Pasca aksi penolakan wacana Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang berlangsung pekan lalu, mahasiswa Universitas Sriwijaya atau Unsri mendapatkan larangan mengikuti demonstrasi.
Larangan tertuang dalam surat edaran pihak rektorat yang beredar Sabtu (9/4/2022). Dalam surat tertandatangani Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Iwan Setia Budi diketahui jika mahasiswa Unsri diminta untuk tidak ikut-ikutan ajakan melakukan aksi rasa.
Presiden Mahasiswa Unsri, Hansen Febriansyah membenarkan surat edaran tersebut. Dia menerima surat edaran tersebut dari Kepala Program Studi (Kaprodi)nya, kemarin.
“Kaprodi yang membagikan kepada saya, kemarin. Dan memang sempat heboh, di kalangan mahasiswa, terutama pengurus organisasi di Unsri,” ujarnya, Minggu (10/4/2022).
Baca Juga: Terekam CCTV, Pria di Pagaralam Cabuli Siswi SMP yang Sedang Salat di Masjid
Pada hari ini pun, pengurus BEM Unsri ada tiga orang dipanggil, termasuk Presma Unsri. “Namun yang memenuhi panggilan hanya dua orang. Dalam pemanggilan berisi intervensi pihak rektorat pada pengurus BEM yang menyatakan akan mengirimkan surat kepada orang tua jika masih mengikuti aksi demonstrasi yang dilakukan,” ujar Hansen.
Meski demikian, pengurus dan gubernur BEM di Unsri sepakat untuk menolak surat edaran pihak rektorat bernomor 002/UN9/SE.BAK.AK/2022.
“Kami menyatakan sikap menolak intervensi ini, intervensi akan kebebasan berserikat hingga berpendapat, kami tengah mempersiapkan kampanye penolakan tersebut,” sambung Hansen.
Menurut Hansen, intervensi yang dilakukan pihak Rektorat sangat tidak mendasar. “Sangat tidak demokratis, ada intervensi pula,” sambung dia.
BEM Unsri sendiri tergabung dalam aksi yang akan berlangsung besok, Senin (11/4/2022) di Jakarta.
Baca Juga: Jadwal Berbuka Puasa Kota Palembang Hari Ini Minggu 10 April 2022
Meski tidak menggelar aksi di daerah, BEM Unsri tergabung dalam aksi penolakan wacana presiden Jokowi tiga periode.
Berita Terkait
-
Ngaku Titisan Eyang Putri, Dukun Setubuhi Mahasiswi 7 Bulan Hingga Hamil
-
Mitra Makan Bergizi Gratis di Palembang Ungkap Fakta Berbeda Soal Pembayaran
-
Fakta Polisi Aniaya Mantan dan Todongkan Pistol Ternyata Positif Narkoba
-
Demi Konten Ekstrem, 5 Fakta Aksi Berbahaya Bule Rusia Naiki KA Batu Bara
-
Drama di Hari Bahagia: Bus Pengantin Terperosok, Mempelai Wanita Histeris di Jalan
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Jejak Emansipasi Ratu Sinuhun: Perempuan Hebat dari Bumi Sriwijaya
-
Detik-Detik Mencekam Simpang Veteran Palembang: Ratusan Remaja Bersiaga Tawuran
-
PSU Empat Lawang Panas! Joncik Unggul Hitung Cepat, Budi Antoni Klaim Menang
-
Weekend Makin Ceria: Ada Kejutan Dana Kaget Menantimu Sabtu 19 April 2025
-
Joncik-Arifai Klaim Menang Telak di PSU Empat Lawang Versi Hitung Cepat