SuaraSumsel.id - Sejumlah pedagang gorengan dan pelaku UMKM di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan menerima ribuan liter minyak goreng.
Minyak goreng ini didistribusikan oleh Disperindag setempat. "Setelah beberapa pekan pengiriman minyak goreng sempat tertahan, akhirnya hari ini pesanan sudah kami terima," kata Arda, salah seorang pemilik pabrik tahu di Kelurahan Batukuning, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU di Baturaja melansir ANTARA.
Menurut dia, sudah hampir dua pekan terakhir usaha yang digelutinya tidak bisa memproduksi tahu dan tempe dengan maksimal karena tidak ada minyak goreng sebagai salah satu bahan bakunya.
"Minyak goreng yang dipesan belum tiba karena masih tersandung masalah di Polres OKU," ujarnya.
Saat minyak yang diorder dari PT Matra Agung Persada tertahan di kantor polisi, pelaku UMKM ini berusaha mencari minyak di pasaran namun sulit didapat.
"Kalaupun ada harganya mencapai Rp25.000 per liter," ujarnya.
Kepala Disperindag Kabupaten OKU, Lukmanul Hakim secara terpisah mengatakan, sebanyak 3,7 ton minyak goreng yang dikembalikan Polres OKU kini sudah didistribusikan kepada 56 pedagang gorengan dan pelaku UMKM lainnya di Kabupaten OKU.
"Memang sebelumnya minyak goreng ini dicurigai melanggar aturan. Namun, setelah dilakukan pemeriksaan oleh Polres OKU ternyata barang bukti yang diamankan itu tidak memenuhi unsur penimbun sehingga dikembalikan kepada pemiliknya," jelasnya.
Dalam pendistribusian pihaknya melakukan pengawasan untuk memastikan seluruh minyak goreng tersalurkan dengan tepat sasaran.
Baca Juga: Rayakan Internasional Women"s Day di Sumsel: Perempuan Bicara agar Tak Ada Lagi Bias Gender
"Para pedagang datang dengan menunjukkan bukti pesanan minyak goreng sesuai orderan yang ada di dalam daftar," ujarnya. (ANTARA)
Tag
Berita Terkait
-
Gubernur Herman Deru Mengenang Mantan Wagub Eddy Yusuf: Dia Senior yang Baik
-
Rayakan Internasional Women"s Day di Sumsel: Perempuan Bicara agar Tak Ada Lagi Bias Gender
-
Minyak Goreng Belum Stabil, Tepung Terigu dan Telur Merangkak Naik, Pedagang Kecil di Bekasi Pasrah
-
Hadir di Palembang, Kasad Dudung Abdurachman Resmikan Dua Bangunan Militer Hibah dari Pemda
-
Kenangan Mantan Wagub Sumsel Eddy Yusuf Sebelum Wafat, Istri: Masih Sempat Bercanda Sebelum Dirawat
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Benarkah Paham yang Dibawa Laskar Sabililah Mengancam Kultur Moderat Palembang?
-
Skandal Besar di Palembang? Jejak OTT Kejati di Perkimtan Diduga Seret Nama Eks Kadis
-
Karhutla Sumsel Capai 1.416 Hektare Sepanjang 2025, Ini Daerah yang Paling Parah
-
Sinergi KKKS dan SKK Migas Sumbagsel Menyulam Kehidupan, Ikan Tirusan Kembali ke Sungsang
-
Euromoney: BRI Menyelenggarakan 2.037 Sesi Literasi Keuangan untuk Kelompok Terpinggirkan