SuaraSumsel.id - Peredaran narkoba jenis sabu di Sumatera Selatan sangat tinggi. Setidaknya dua penangkapan dilakukan aparat dalam waktu yang hampir berdekatan.
Sumatera Selatan atau Sumsel yang menjadi daerah perlintasan di Pulau Sumatera menjadi sasaran empuk dalam peredaran narkoba jenis ini.
Setelah 15 kilogram sabu asal selatan Sumsel, yakni jalur tol Mesuji perbatasan Ogan Komering Ilir (OKI) dan Mesuji, kali ini polisi pun mengagalkan peredaran 16 kilogram sabu.
Sebuah mobil pick up yang biasanya membawa sawit dimodifikasi oleh pelaku. Pick up yang biasanya dipergunakan untuk membawa sawit tersebut dimodifikasi untuk membawa 16 kilogram sabu.
Beruntungnya peredaran sabu senilai Rp16 miliar yang berasal dari Aceh tersebut berhasil digagalkan Polda Sumsel.
Video penggerebekan ini pun beredar di pesan singkat Whatsapp. Anggota Polda Sumsel berhasil menemukan sabu yang dibungkus dengan teh cina warna hijau dibungkus dengan terpal biru yang diletakkan di bawah bak mobil.
Sebanyak 16 paket sabu yang dibungkus dengan kemasan teh warna hijau dan diikat digantung di atas roda belakang. Saat dibuka oleh anggota barulah diketahui jika isi bungkusan tersebut sabu.
Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel, Kombes Pol Heri Istu mengatakan sabu ini dibawa dari Aceh melewati jalur lintas timur atau Jalintim dengan rute Palembang - Jambi, Simpang Tungkal, Kecamatan Tungkal Jaya Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
" Kita dapat informasi dari masyarakat bahwa akan ada sabu akan masuk ke Sumsel dalam jumlah banyak," ujarnya.
Baca Juga: Rayakan Imlek, Sumsel Diprakirakan Diguyur Hujan Ringan hingga Sedang
" Dari asal penangkapan kita amankan dua pelaku dan hasil pemeriksaan mereka diupan Rp100 juta. Sabu ini dipesan oleh Bandar di Palembang untuk jelasnya hari ini akan dirilis Kapolda,"pungkasnya.
Kontributor : Welly Jasrial Tanjung
Tag
Berita Terkait
-
Terobos Banjir, Truck dan Mini Bus Tenggelam di Depan Citi Mall Baturaja
-
Libur Imlek Kantor Bappeda Terbakar, Diduga Sengaja Dibakar Oknum Pria
-
Status Honorer Segera Dihapus, Pemkab Rejang Lebong Pertahankan 1.200 Honorer
-
Warga Bengkulu Terpapar Virus COVID-19 Omicron, Tertular saat Perjalanan
-
Januari 2022, 8 Warga Jambi Jadi Korban Kecelakaan dengan Angkutan Batu Bara
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
BRImo Terbaru: Bayar QRIS Pakai Kartu Kredit BRI, Lebih Praktis & Fleksibel
-
Barasuara, Yura Yunita dan Bernadya Ramaikan Suara Loka Palembang
-
Heboh Video Perploncoan Cium Kening Gegerkan Unsri, Citra Pendidikan Sumsel Kembali Tercoreng
-
Pintu Mobil Dikunci, Mahasiswi Jadi Korban Predator Sopir Travel: Saya Merasa Terancam!
-
Internet HP Lemot Bikin Emosi? Jangan Cuma Pasrah! Ini Trik 'Reset' Koneksi dalam 1 Menit