SuaraSumsel.id - Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae yung tekankan pentingnya mental kuat saat menghadapi laga final Piala AFF 2020 kontra Thailand.
"Kami harus masuk ke lapangan dengan mental yang kuat. Saya selalu menekankan ini ke pemain bahkan sejak awal turnamen," kata Shin dalam konferensi pers virtual sebelum pertandingan, diikuti di Jakarta, Selasa.
Juru taktik asal Korea Selatan memiliki benteng yang kokoh secara psikologis dapat melindungi pemain dari tekanan.
Sebagai pelatih berpengalaman, Shin Tae-yong menyadari betul banyaknya dukungan yang datang pada timnas Indonesia. Pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu pun mencoba memberikan ketenangan dengan jam terbang yang dia punya.
Baca Juga: Daya Tampung 20 Lapas dan Rutan di Sumsel Masih Melebihi Kapasitas
"Sebagai pemain dan pelatih, saya sudah meraih lebih dari 20 gelar juara. Jadi saya mempunyai pengalaman untuk pertandingan seperti ini. Saya mau juara, tetapi gelar juara tidak bisa dicapai hanya karena ingin. Harus ada kerja keras. Kami akan menyusun strategi dan mencoba untuk menjadi yang terbaik di turnamen," kata Shin menambahkan.
Gelandang serang tim nasional Indonesia Egy Maulana Vikri senada dengan pelatihnya bahwa mental bisa menentukan hasil final.
"Semua pemain memiliki mental yang kuat dan termotivasi. Kami tak merasa tertekan. Kami siap dan sangat bergarap menjadi juara kali ini," kata pemain yang merumput di klub Liga Slovakia, FK Senica itu.
Timnas Indonesia akan menghadapi Thailand pada partai final Piala AFF 2020 yang berlangsung dalam dua leg. Pada leg pertama digelar 29 Desember dan leg kedua pada 1 Januari 2022.
Pertemuan Indonesia dengan Thailand di final Piala AFF 2020 merupakan ulangan final Piala AFF 2000, 2002 dan 2016 yang semuanya dimenangkan Thailand.
Baca Juga: Ditantang Maju di Pilgub Sumsel, Ketua Demokrat Cik Ujang: Harus Hitung Kalkulasi
Bagi skuad "Garuda", itu menjadi final keenam sepanjang keikutsertaan di Piala AFF setelah sebelumnya mencatatkan pencapaian serupa pada tahun 2000, 2002, 2004, 2010 dan 2016 dengan hasil tanpa gelar juara. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Kualitas Thailand di Atas Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri: Bola Itu Bundar
-
Indonesia Hadapi Thailand Tanpa Pratama Arhan, Shin Tae-yong: Bukan Masalah
-
Timnas Indonesia Bakal Dapat Hadiah Rp1 Miliar dari Hotman Paris, Jika Juara AFF 2020
-
Shin Tae-yong Kritik Penguasaan Bola Thailand, Alexandre Polking: Itu Mengejutkan Saya
-
3 Pemain Timnas Indonesia yang Cocok Isi Posisi Pratama Arhan di Final Piala AFF 2020
Terpopuler
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 9 Mobil Bekas Merek Xenia Harga di Bawah Rp60 Juta, Cocok Jadi Kendaraan Keluarga
- Tecno Pova Curve 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: HP Murah dengan Layar Elegan
Pilihan
-
Perintah Hemat Prabowo Mulai Longgar, Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran Rp129 Triliun Bagi 99 K/L
-
Cukai Minuman Manis Batal Berlaku di 2025
-
Ekonomi Loyo, Pajak Ambles Rp77 Triliun: APBN Mei 2025 Minus!
-
Perang Iran-Israel Bikin Sri Mulyani Was-was, Kenapa?
-
Here We Go! Jaka Pindah ke Leeds United, Jay Idzes Direkrut Udinese?
Terkini
-
11 Link Dana Kaget Hari Ini, Dapat Saldo Gratis Cuma Klik Bisa Langsung Cair
-
Gaya Mewah Gak Perlu Mahal! Tren Cincin Emas Stacking Lagi Naik Daun 2025
-
Cari Motor Bekas Harga Rp 10 Jutaan, Ini 6 Pilihan Paling Bandel, Irit, dan Minim Rewel
-
Cek Nomor HP Beruntung! Ini 10 Link DANA Kaget Asli 17 Juni 2025, Saldo Gratis Menunggu Kamu
-
Raih Saldo DANA Kaget Rp 199 Ribu dan Upgrade Pengalaman Gaming-mu Sekarang